Solopos.com, KARANGANYAR — Siswi SMA di Jumapolo, Karanganyar, Jawa Tengah, yang kontraksi saat kegiatan belajar mengajar (KBM) pada Rabu (31/8/2022) ternyataa dihamili oleh pacarnya yang juga sesama pelajar di sekolah lain.
Dua pelajar di Karanganyar ini akhirnya dinikahkan oleh orang tua mereka setelah mengetahui tentang kehamilan tersebut.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Menurut Kapolsek Jumapolo, AKP Hernawan, hamilnya siswi SMA Jumapolo ini bukan akibat kekerasan seksual. Melainkan karena hubungan suka sama suka dengan pacarnya.
Korban melakukan hubungan layaknya suami istri dengan pacarnya atas dasar suka sama suka hingga mengandung. “Laki-lakinya juga masih di bawah umur. Ya pelajar juga di sekolah lain,” ungkap Hernawan, Jumat (9/9/2022).
Baca Juga: Kronologi Lengkap Siswi SMA Jumapolo Kontraksi Ketahuan Hamil hingga Dinikahkan
Kasus siswi SMA di Jumapolo kontraksi dan ketahuan hamil ini sempat ditangani Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Karanganyar. Namun karena pelakunya juga di bawah umum maka kasus ini diselesaikan dengan pendekatan restoratif.
Terkait dengan hak pendidikan kedua pelajar ini, Hernawan mengatakan keduanya masih bersekolah. Hanya, keduanya sepakat pindah ke sekolah lain.
Baca Juga: Sebelum ke Jogja, Hafalin Dulu Nih 10 Singkatan Nama Jalannya Biar Tak Bingung
“Dua-duanya pindah sekolah. Tidak tahu alasan keduanya pindah sekolah. Yang jelas mereka bukan berasal dari satu sekolah,” katanya.
Diberitakan sebelumnya, kabar siswi SMA di Jumapolo, Karanganyar, Jawa Tengah, kontraksi saat di sekolah dan ternyata hamil membuat heboh masyarakat baru-baru ini.
Baca Juga: BPS Sragen Buka Ribuan Lowongan Kerja, Ini Syarat & Dokumen yang Disiapkan
Kejadian tersebut bermula ketika siswi tersebut mengeluhkan sakit perut hebat di sela-sela jam pelajaran kedua. Kemudian, pihak sekolah lantas membawa ke Puskesmas terdekat untuk penanganan.
Namun, saat dicek, siswi SMA di Jumapolo tersebut kontraksi karena hamil dan akan melahirkan. Mengetahui hal tersebut, pihak Puskesmas setempat kemudian merujuknya ke rumah sakit daerah.
Baca Juga: Hore! Tarif BST Solo Terbaru Tetap Gratis Meski Harga BBM Naik
Kejadian ini membuat heboh masyarakat setempat dan juga sekolah. Wakil Kepala SMA di Jumapolo, Hartanto membenarkan kejadian tersebut ketika dijumpai Solopos.com, di ruang kerjanya pada Kamis (8/9/2022). Dia mengaku tidak ada yang ditutup-tutupi dengan kasus tersebut.
“Iya benar ada kejadian itu. Terjadi pada hari Rabu pekan lalu saat pelajaran,” katanya.
Baca Juga: 4 Dokumen yang Harus Dibawa saat Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor di Jateng
Hartanto menuturkan saat itu yang siswi SMA di Jumapolo tersebut mengalami sakit perut dan ternyata dari hasil pemeriksaan Puskesmas mengalami kontraksi dan dalam kondisi hamil. Dia merupakan siswa kelas XI dan selama ini dikenal jago olahraga voli.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
