SOLOPOS.COM - Ilustrasi siswa sekolah dasar (SD). (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Siswa kelas I di SDN Sukosari Kota Madiun hanya berjumlah 3 orang.

Madiunpos.com, MADIUN — Sekolah Dasar Negeri (SDN) Sukosari di Kota Madiun hanya menerima tiga siswa baru pada tahun ajaran 2017/2018. Hal itu karena minimnya jumlah pendaftar di sekolah setempat.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Padahal, idealnya satu rombongan belajar (rombel) terdiri atas 28 siswa. “Kami memang menghadapi kendala dalam mencari murid. Hasilnya ya seperti ini, hanya ada tiga siswa baru di hari pertama masuk sekolah,” ujar Kepala SDN Sukosari, Nurseha, Senin (17/7/2017).

Sesuai data, ketiga siswa baru tersebut adalah Sheyla Novita Ardiany Jatmiko, 7, asal Sukosari; Vellysa Putri Ramadhani, 7, asal Kelurahan Tawangrejo; dan Hafis Said Ramadhan, 6, asal Tawangrejo.

Kepada wartawan di Madiun, Nurseha mengakui jumlah siswa kelas satu jauh dari ideal rombel yang diharuskan. Meski demikian, ia tidak dapat berbuat banyak.

Pihaknya menjelaskan timnya telah bekerja keras saat pedaftaran calon siswa berlangsung. Di antaranya telah melakukan sosialisasi ke sekolah taman kanak-kanak (TK) yang ada di wilayah kelurahan setempat hingga mendatangi rumah satu per satu yang sekiranya memiliki anak usia masuk kelas 1.

Namun, wilayah Kelurahan Sukosari yang nisbi kecil, membuat jumlah calon siswa yang mendaftar juga sedikit. “Wilayah lingkungan SDN Sukosari sangat minim. Belum lagi dengan kendala usia si anak yang masih kurang,” ujar dia.

Salah satu murid, Hafis, mengaku senang telah masuk sekolah. Ia tidak masalah meski jumlah temannya hanya sedikit. “Senang masuk sekolah. Hari pertama mendapat pelajaran menyanyi,” ucap Hafis.

Sesuai jadwal, pada hari pertama sekolah, para siswa baru tidak langsung mendapat pelajaran. Mereka masih menjalani masa pengenalan lingkungan yang rencanannya digelar tiga hari mulai hari Senin ini hingga Rabu (19/7/2017).

Sementara, secara keseluruhan jumlah siswa di SDN Sukosari mencapai 54 siswa. Yakni, kelas 1 ada sebanyak tiga siswa, kelas 2 ada empat siswa, kelas 3 ada 13 siswa, kelas 4 ada enam siswa, kelas 5 ada 12 siswa, dan kelas 6 ada 16 siswa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya