SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Solopos.com) – Sistem pendidikan di Indonesia saat ini dinilai telah mengalami disorientasi. Banyak lembaga pendidikan yang hanya berusaha mencukupi kebutuhan pasar.

Penilaian itu disampaikan anggota DPR, Aria Bima, di sela-sela seminar bertema Pendampingan Anak Usia SMA Menuju Insan Dewasa Berkarakter yang diselenggarakan oleh SMA Pangudi Luhur Santo Yosef, Solo, di aula sekolah setempat, Selasa (10/5). Kegiatan itu diikuti siswa dan orangtua siswa.

Promosi Desa BRILiaN 2024 Resmi Diluncurkan, Yuk Cek Syarat dan Ketentuannya

“Anak seharusnya dibiasakan berpikir analitis. Apa yang mereka kerjakan seharusnya didasarkan pada hasil riset mereka sendiri.”

Bima mengungkapkan proses pendidikan seharusnya diarahkan pada model yang mengedepankan sisi intelektualitas dan berorientasi pada kematangan atau kecerdasan emosi anak. Terlebih saat ini banyak anak yang berpikir pragmatis, individual dan materialistis. Hal itu menjadi tantangan tersendiri bagi dunia pendidikan. “Seharusnya, pendidikan dikembalikan kepada komunitas keluarga dengan mengedepankan aspek budi pekerti dan agama,” ujarnya.

Pembicara lainnya, Paula Santi Rudati, mengungkapkan untuk mengoptimalkan kecerdasan anak, sejak kecil seorang anak harus dilatih untuk mengerti kebutuhannya sendiri. Dalam hal kebutuhan makan misalnya, orangtua seharusnya menyediakan semua makanan yang dibutuhkan anak. Lalu anak dibiasakan makan ketika merasa lapar. “Anak seharusnya dibiasakan berpikir analitis. Apa yang mereka kerjakan seharusnya didasarkan pada hasil riset mereka sendiri.”

Pembicara lainnya, Erlangga Tri Putranto, menekankan pentingnya kemandirian untuk meraih sukses. Menurutnya, ada kesalahan dalam dunia pendidikan di Indonesia saat ini. Yaitu kebiasaan orangtua dan guru untuk memanjakan anak.

ewt

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya