SOLOPOS.COM - Ilustrasi (milisdad.blogspot.com)

Ilustrasi (milisdad.blogspot.com)

JOGJA — Sistem pembayaran Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di Jogja yang belum menerapkan sistem online dikeluhkan sejumlah pelanggannya. Pasalnya, untuk sekali bayar dibutuhkan setidaknya satu jam untuk mengantre pembayaran tagihan Rp50.000.

Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik

“Sistem pembayaran PDAM di Jogja ternyata masih kalah dengan PDAM di Sleman dan Bantul yang sudah menerapkan sistem pembayaran online,” keluh salah seorang pelanggan PDAM Tirtamarta Jogja, Anang Zakaria warga Jogokaryan, Mantrijeron, Jogja, Jumat (16/11/2012). Dia mengaku, setiap bulan harus mengantre sekitar satu jam di BPD DIY Cabang Prawirotaman untuk membayar tagihan air. “Saya menggunakan sistem langganan kuota 43 meter kubik dengan tagihan Rp50.000 per bulan. Selama dua tahun ini, saya harus mengantre sekitar satu jam di bank untuk membayar tagihan,” keluhnya.

Dia berharap, ada sistem pembayaran yang lebih mudah, misalnya melalui ATM bank sehingga tidak perlu menghabiskan waktu terlalu lama untuk mengantre pembayaran tagihan. “Seharusnya, PDAM Jogja juga menerapkan sistem yang sama seperti di Sleman dan Bantul, agar lebih mudah,” katanya. Selain mengeluhkan sistem pembayaran yang kurang praktis, dia berharap peningkatan layanan PDAM Tirtamarta dilakukan. Misalnya, kata Anang, kualitas air PDAM agar selalu jernih karena selama terkadang kondisi air kuning dan keruh. “Ya, dalam satu bulan kadang lebih dari sekali air mesti keruh,” tukasnya.

Menanggapi hal itu, Direktur Utama PDAM Tirtamarta Jogja Dwi Agus Tri Widodo mengatakan, PDAM Jogja baru menerapkan sistem pembayaran tagihan secara online mulai Desember dan bekerja sama dengan BPD DIY. “Untuk tagihan November pembayaran pada Desember sudah bisa dilayani secara online,” katanya.

Meskipun baru bekerja sama dengan satu bank untuk pembayaran secara online, namun PDAM Tirtamarta berharap, pelanggan bisa memanfaatkan layanan tersebut sehingga pembayaran tagihan menjadi lebih mudah. Dwi mengatakan, PDAM juga akan memperluas kerja sama dengan sejumlah bank lain sehingga masyarakat memiliki pilihan yang lebih banyak untuk melakukan pembayaran secara online.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya