Solopos.com, SOLO–Festival Payung Indonesia masuk dalam daftar Top 10 Kharisma Event Nusantara (KEN) 2022. Ada tiga event dari Kota Solo yang masuk daftar KEN 2022.
Berdasarkan panelusuran Solopos.com melalui laman resmi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf)/ Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Rabu (20/7/2022) pagi, Festival Payung Indonesia di Solo berlangsung 2-4 September 2022.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Selain itu, ada Ngayogjazz di Sleman 19 November 2022, Keuken di Bandung 7 Agustus 2022, Jakarta Dessert Week di Jakarta 2-23 Oktober 2022, Indonesia Contemporary Art and Design di Jakarta 19 Oktober-27 November 2022, Aceh Culinary Festival di Banda Aceh 24-26 Juni 2022.
Sumonar di Jogja 11-17 September 2022, East Java Fashion Show di Probolinggo 12 November 2022, Bali Spirit Festival di Gianyar 19-22 Mei 2022, dan F8 Makassar di Makassar 7-12 September 2022.
Kepala Bidang Seni dan Budaya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Solo Tuti Orbawati mengatakan mengusulkan lima event kepada Kemenparekraf, yakni Solo Keroncong Festival, Solo International Performing Arts (SIPA), Festival Payung, Festival Topeng, dan Solo Menari.
Baca Juga: Solo Menari Tak Masuk, 3 Event Ini Yang Lolos ke KEN 2022 Kemenparekraf
“Yang lolos kurasi dari para kurator Solo Keroncong Festival, SIPA, dan Festival Payung,” kata dia, Selasa (19/7/2022).
Dia menjelaskan warga keuntungan yang didapat dengan masuk KEN 2022, antara lain mendapatkan bantuan dana dari Kemenparekraf, bantuan promosi pariwisata, dan membangun jejaring antar pelaku yang terlibat dari berbagai daerah.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Uno meluncurkan program KEN 2022, Rabu (2/3/2022). Total ada 100 event dari berbagai daerah di Indonesia yang masuk dalam kalender KEN 2022.
Berdasarkan laman resmi Kemenparekraf, KEN 2022 merupakan kumpulan event-event berkualitas dari 34 provinsi di Indonesia yang akan menjadi strategi kolaborasi antara Kemenparekraf dengan pemerintah daerah melalui penyelenggaraan kegiatan yang berkualitas.
KEN 2022 sebagai bentuk upaya Kemenparekraf dalam membangkitkan geliat event daerah dengan mempromosikan destinasi wisata, meningkatkan kunjungan wisata, dan memberdayakan potensi lokal.
Baca Juga: Sejarah Taman Balekambang Solo, Sriwedari-nya Pura Mangkunegaran
Pelaksanaan KEN 2022 diharapkan bisa memberikan dampak positif terhadap ekonomi, sosial, dan lingkungan dengan prinsip berkelanjutan yang tepat manfaat, tepat sasaran, dan tepat waktu.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
