Solopos.com, SOLO — Ihsan Maulana Mustofa membuat kejutan di simulasi Piala Thomas 2014 dengan mengalahkan seniornya, Sony Dwi Kuncoro, 21-19, 21-18. Kemenangan Ihsan membawa tim Thomas A unggul 2-1.  Angka pertama disumbangkan oleh Tommy Sugiarto yang turun di partai pertama.

PromosiJalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ini adalah kemenangan pertama Ihsan atas Sony. Namun di sesi latihan di pelatnas, Ihsan sudah pernah mengalahkan Sony. Meskipun menang dua game langsung di simulasi, Ihsan mengaku belum puas dengan penampilannya.

“Saya masih belum puas dengan penampilan saya. Bukan soal menang kalah, tetapi cara mainnya. Saya merasa grogi dan masih takut-takut mainnya jadi banyak pukulan yang kurang pas,” beber Ihsan seperti dilansir laman Badmintonindonesia.org.

Di game kedua, Ihsan sempat ketinggalan jauh 5-10. Banyak penonton yang mengira akan terjadi rubber game. Namun pelan tapi pasti, Ihsan menyusul perolehan poin Sony dan memperkecil ketertinggalannya hingga akhirnya kembali merebut game kedua.

“Saya merasa kecewa dengan penampilan ini, karena saya merasa ada yang kurang dari permainan saya, kemampuan saya tidak keluar semua,” komentar Sony.

Ketika ditanya soal kemungkinan terpilih untuk masuk tim inti, Ihsan mengatakan akan menghormati keputusan tim pelatih.

“Walaupun saya menang di simulasi, belum tentu saya masuk tim inti. Masih banyak pemain yang lebih senior dari saya. Kalau seandainya terpilih, berarti pelatih menilai saya sudah siap. Kalau tidak terpilih, mungkin saya dinilai belum siap,” kata Ihsan, peraih medali perunggu BWF World Junior Championships 2013.

Saat berita ini diturunkan, tengah dimainkan partai keempat antara Hendra Setiawan/Rian Agung Saputro melawan Ricky Karanda Suwardi/Berry Angriawan. (JIBI/SOLOPOS)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi