Solopos.com, SOLO —Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo, Taufiq Muhammad memastikan Simpang Empat Gebang Banjarsari bakal menjadi lokasi macet saat Jl Solo-Purwodadi ditutup.
“Yang pasti itu, karena jadi pusat pengalihannya di situ,” ujar dia kepada wartawan di Kantor Dishub Solo, Rabu (3/5/2023).
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Kemudian kalau yang dari arah Kota Solo, lokasi kemacetan terjadi di sepanjang jalan depan Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Solo.
“Meskipun nanti flow nya langsung ke kiri, tapi beban semuanya kan pindah ke situ. Jadi [lokasi kemacetan ada di] Bonoloyo, Simpang Gebang, dekat SMP 18 yang pengalihannya ke Jl Gunung Slamet [di pertigaannya yang lampu merahnya mati],” jelas dia.
Dishub Kota Solo bersama petugas gabungan dari Satlantas akan melakukan sosialisasi terkait penutupan Jl Solo-Purwodadi selama satu pekan. Lebih lanjut, Perwakilan dari Satlantas Polresta Solo, Iptu Dewi, mengatakan penjagaan dilakukan mulai pukul 06.00 WIB sampai 21.00 WIB pada pekan pertama.
“Selama satu pekan, kita lihat melalui evaluasi apakah masyarakat sudah paham melalui sosialisasi rekayasa lalin itu melalui penempatan personel,” jelas dia.
Personel seperti di Palang Joglo dan Balapan akan terus ditempatkan mulai dari awal proyek hingga ke depan nanti. Selain dua lokasi itu, kata Dewi, imbasnya juga sampai Cengklik. Beberapa personel juga ditempatkan di sana sebagai lokasi rawan kepadatan.
“Tadi jelas, dari pukul 14.00 WIB sampai selesai melihat situasi kondisi landainya, tapi untuk sosialisasi pekan pertama kami full dari pagi sampai 21.00 WIB,” terang dia.
Lokasi rawan kemacetan yang disebutkan antara lain Simpang Empat Gebang, Simpang Empat Clolo, Simpang Tiga atau Empat yang menembus Jalan Jayawijaya ke Jl Gunung Slamet, Bonoloyo, dan Palang Joglo. Selain itu, aktivitas di pasar darurat di Bonoloyo juga menjadi perhatian, dimungkinkan petugas akan berpatroli sampai lokasi tersebut.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
