Solopos.com, SOLO – Jika uang dan posisi yang dicari, Simon McMenemy mungkin tak akan kembali ke Bhayangkara Solo FC. Fakta itu mencuat saat wartawan berbincang santai dengan sang pelatih yang kini ditunjuk sebagai Direktur Teknik (Dirtek) The Guardian.
Sebagai sosok yang pernah membawa Bhayangkara menjuarai Liga 1 2017, tentu tak mudah bagi McMenemy untuk “turun jabatan” sebagai Dirtek. “It’s good. Saya senang kembali ke klub ini,” ujar Simon yang pagi itu mendampingi Pelatih Paul Munster dalam latihan perdana tim di Stadion Mini Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Kamis (25/2/2021).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Sebelum resmi comeback ke The Guardian, Simon diuji dengan sejumlah tawaran menggiurkan dari sejumlah klub. Tak hanya jabatan pelatih kepala, klub-klub tersebut juga menjanjikan gaji berlimpah pada pelatih asal Skotlandia itu. Namun dia menampik tawaran itu karena merasa belum siap untuk kembali menjadi nakhoda utama tim.
Baca Juga: Mobil Dinas Gibran Wali Kota Solo Cuma Innova Putih, Bekas Dipakai Istri Rudy
Pelatih 43 tahun itu memang sempat vakum melatih usai dipecat Timnas Indonesia, November 2019. Simon McMenemy justru merasa sreg saat COO Bhayangkara Solo FC, Sumardji, menawarinya posisi sebagai Direktur Teknik.
“Ada beberapa klub yang tertarik dengan saya dan menjanjikan banyak uang. Namun saat ini saya tidak mencari itu. Saya memilih kembali ke sini, hati saya masih di Bhayangkara,” ujar eks Pelatih Timnas Filipina itu.
Kembangkan Pemain Muda
Simon tertarik dengan ide BSFC yang ingin mengembangkan akademi pemain mudanya. Manajemen memang berharap Simon membangun akademi klub dari level U-16, U-18 dan U-20 agar mampu menelurkan pemain berbakat, terutama dari Solo.
Simon mengatakan keberlangsungan akademi akan membuat BSFC lebih mengakar ke masyarakat Solo. “Tentu penting membahas soal apa yang bisa diberikan Bhayangkara ke Solo, bukan hanya fasilitas yang kami dapat dari Solo,” ujar pelatih yang hobi bermain golf itu.
Baca Juga: Kronologi Rombongan Perguruan Silat & Tukang Parkir Gegeran di Karanganyar, Ternyata Gegara Ini
Ide-ide pun mulai mencuat dari kepala Simon McMenemy. Tak tanggung-tanggung, dia berencana menjajaki kerjasama dengan Persis Solo untuk pembinaan pemain muda di Kota Bengawan. Ide kolaborasi tentu menarik mengingat kedua klub berpotensi berebut pengaruh lantaran sama-sama bermarkas di Stadion Manahan.
“Kami punya rencana tentang akademi, pemain muda, menggandeng Persis Solo. Menarik dilihat apa yang bisa kita hasilkan jika bekerja bersama,” kata dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
