Solopos.com, SOLO — Beberapa waktu lalu, Samsung dan beberapa merek lain sempat meluncurkan handphone (HP) dengan layar lipat. Kini, tiga produsen smartphone yang berbasis di China siap bersaing dalam segmen smartphone layar lipat.
Ketiga produsen yang berbasis di China itu adalah Xiaomi, Oppo, dan Vivo. Dikutip dari Detik.com, Minggu (13/12/2020), Google kabarnya juga akan ikut meramaikan pasar smartphone layar lipat.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Menurut Ross Young dari DisplaySearch, 2021 menjadi tahun persaingan para produsen smartphone memasarkan produk layar lipat mereka.
Video Viral Pria Diserang Buaya saat Renang di Laut
"Paruh kedua tahun 2021 akan menjadi sangat menarik bagi HP layar lipat. Setidaknya ada tiga model dari Samsung, empat model dari Oppo, Vivo, dan Xiaomi, serta satu model dari Google," tulis Ross di Twitter.
Namun demikian, ponsel layar lipat memang belum akan sepenuhnya melesat tahun depan, melainkan baru permulaan. Masih dibutuhkan beberapa tahun lagi sampai ponsel layar lipat menjadi sesuatu yang umum dan menyaingi ponsel model umum saat ini.
Analis dari Strategic Analytics memprediksi permintaan ponsel layar lipat itu akan booming pada 2025 mendatang dengan menyentuh 100 juta unit foldable phone dari berbagai produsen.
10 Berita Terpopuler: Meski Hobi Make Up, Pria Viral Jogja Widodo Redmi Ternyata Bisa Nyopir Truk
Direktur Strategy Analytics Ken Hyers mengatakan bahwa Samsung masih jadi rajanya ponsel pintar yang kemudian diikuti Huawei untuk periode tahun 2019 sampai tahun ini. Dengan makin ketatnya persaingan di segmen HP layar lipat, bisa jadi di masa depan posisi itu akan berubah.
Hyers menyebut setiap vendor akan bersaing menghadirkan ponsel layar lipat model baru. "Pada 2025, setiap pemain utama harus memiliki portofolio ponsel layar lipat, termasuk Apple," kata Hyers.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
