SOLOPOS.COM - Siswa SMPN 4 Solo berfoto di Sentra Vaksinasi Grha Wisata Niaga Solo usai mengikuti vaksinasi Covid-19, Kamis (12/8/2021). (Solopos-Akhmad Ludiyanto)

Solopos.com, SOLO — Dinas Pendidikan (Disdik) Solo akan mendata sekolah yang belum menuntaskan vaksinasi Covid-19 terhadap guru dan tenaga kependidikan atau GTK. Ini merupakan bagian dari persiapan untuk pembelajaran tatap muka (PTM) jika sudah bisa dilaksanakan nanti.

Disdik sudah mengadakan vaksinasi massal gelombang terakhir untuk GTK pada akhir Juli lalu. Vaksinasi ini menyasar GTK yang pada gelombang vaksinasi sebelumnya tidak dapat mengikutinya karena tidak memenuhi syarat seperti memiliki komorbid, hamil, sakit dan lainnya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Namun, pada saat vaksinasi massal pungkasan itu masih ada sejumlah GTK yang belum mengikutinya.

Baca juga: Akhirnya, Pemkot Solo Terima Vaksin Covid-19 AstraZeneca

Ekspedisi Mudik 2024

“Target vaksinasi GTK kami 100 persen untuk persiapan PTM. Dan angkatan terakhirnya [vaksinasi] Juli lalu. Tapi sepertinya masih ada yang belum juga. Ini akan kami data dan klarifikasi apa penyebabnya supaya bisa kami petakan terkait persiapan PTM,” ujar Dwi kepada Solopos.com, Kamis (12/8/2021).

Ia berharap masalah vaksinasi ini bisa benar-benar tuntas sehingga jika PTM bisa dilaksanakan, GTK dan siswa sudah siap. Dalam catatan Solopos.com, pada gelombang vaksinasi massal terakhir GTK Solo Juli lalu menyisakan 315 orang dari 9.954 GTK (TK/PAUD-SD-SMP) yang ada.

Mereka menjalani vaksinasi di 4 tempat pelayanan kesehatan di Solo, yakni di Rumah Sakit (RS) Onkologi, RS GM Soelastri, RS Triharsi, dan RS PKU Muhammadiyah Solo.

Baca juga: Curhat Warga Pontang-Panting Cari Vaksin Covid-19 di Soloraya hingga Nyaris Putus Asa

Sementara itu,  vaksinasi untuk pelajar SMP mulai dilaksanakan pada Kamis (12/8/2021) dengan peserta 100 siswa dari SMPN 4. Mereka menjalani vaksinasi di Sentra Vaksinasi Grha Wisata Niaga Solo.

Antrean Berjalan Tertib

Mereka datang secara bergelombang sejak pagi sehingga tidak terjadi penumpukan antrean dan proses berjalan tertib. Para siswa juga diantar orang tua/wali masing-masing sekaligus mendampingi proses vaksinasi, kecuali proses penyuntikan di ruangan khusus penerima.

Kepala SMPN 4 Sri Wuryanti saat ditemui di Grha Wisata Niaga mengatakan sebelumnya sudah memberikan arahan-arahan teknis kepada para siswa peserta agar proses vaksinasi berjalan tertib.

Baca juga: Sekolah Daring Berlanjut, Persiapan Tatap Muka di Solo Jalan Terus

“Kemarin anak-anak dan orang tua sudah kami arahkan supaya mereka paham alurnya dan tahu harus bagaimana saat mengikuti prosesnya,” ujarnya.

Sementara itu, salah satu orang tua siswa SMPN 4 asal Jebres, Erna mengatakan vaksinasi berjalan baik dan tidak perlu mengantre lama.

“Kami datang 07.30 WIB dan begitu sudah dimulai, prosesnya lancar,” ujar ibu dari Natasya, siswa Kelas VIII.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya