Siap-Siap, Besok Giliran Pedagang Pasar Legi Solo Divaksin Covid-19

Solopos.com, SOLO -- Program vaksinasi Covid-19 berlanjut ke Pasar Legi Solo di mana para pedagangnya akan mulai divaksin pada Kamis (4/3/2021).

Kepala Bidang Pasar Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Solo, Sugeng Budi Prasetyo, menjelaskan setelah Pasar Gede, Pasar Harjodaksino, Pasar Depok, dan Pasar Klewer, vaksinasi berlanjut ke Pasar Legi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Tenaga kesehatan dari Puskesmas Setabelan dan Gilingan membantu vaksinasi tersebut. “Besok dilakukan Pasar Legi. Ada sekitar 600 penerima vaksin dibantu dua puskesmas. Jumlah pedagang sekitar 1.000 orang sambil menunggu stok vaksin dari Dinas Kesehatan,” katanya kepada wartawan, Rabu (3/3/2021).

Baca Juga: Wali Kota Solo Gibran Pastikan Siswa Divaksin Sebelum PTM Di Sekolah

Menurut Sugeng, seperti pasar tradisional lainnya, peserta yang akan divaksin Covid-19 di Pasar Legi Solo meliputi pedagang, karyawan pedagang, buruh gendong, hingga pengemudi becak area pasar.

Pengelola dari 44 pasar tradisional sudah mengusulkan calon penerima vaksin sembari menunggu koordinasi dengan Dinas Kesehatan.

Baca Juga: Baru Sehari Terkonfirmasi, Anggota DPRD Solo Ini Sudah Sembuh dari Covid-19, Kok Bisa?

Disiplin Prokes

“Untuk progresnya Pasar Klewer kan sampai Jumat. Ini sudah mencapai 1.500 orang lebih atau setengahnya. Pasar lain [Pasar Harjodaksino, Depok, dan Pasar Gede] sudah mencapai target sesuai usulan pasar masing-masing,” katanya.

Ia menjelaskan warga yang beraktivitas di pasar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes) meski sudah divaksin Covid-19, termasuk di Pasar Legi Solo.

Baca Juga: Pabrik Garmen Baru Dibangun Di Sragen, Butuh 1.000 Tenaga Kerja

Disdag Kota Solo tetap menerapkan sanksi penutupan lapak bagi pedagang maupun sanksi sosial bagi pengunjung pasar yang melanggar prokes.

Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Solo, Heru Sunardi, mengatakan Pasar Legi dipilih sebab merupakan salah satu pasar dengan tingkat perputaran ekonomi besar. Penyuntikan vaksin dilakukan di Puskesmas Setabelan dan Pasar Elpabes.

Baca Juga: Solo Zona Kuning Risiko Covid-19, Wali Kota Optimistis Pasokan Vaksin Lancar

“Sanksi masih berlaku. Artinya yang sudah vaksin belum tentu bebas [dari Covid-19]. Prokes tetap berjalan. Ada sanksi penutupan tiga hari sampai tujuh hari [bagi pelanggar prokes]. Mestinya ada penurunan jumlah pelanggar dengan ditegakkan aturan,” katanya.