SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

BANJARNEGARA-Gempa vulkanik masih terus terjadi di Gunung Dieng mulai dari yang bersifat dalam maupun yang dangkal.

Berdasarkan pengamatan yang dilakukan Rabu (3/4/2013) mulai pukul  00:00-06:00 WIB, terjadi 7 kali gempa vulkanik dalam, 6 kali gempa vulkanik dangkal.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Padahal pada kondisi normal Gunung Dieng terekam tidak lebih dari 10 gempa vulkanik dalam dan kurang dari 5 gempa vulkanik dangkal dalam satu bulan.

Ekspedisi Mudik 2024

Saat pengamatan dilakukan terlihat cuaca cerah-mendung dan angin tenang. Sementara asap putih tebal bergerak dari tekanan lemah dengan ketinggian 70-100 meter.

Adapun bau belerang tercium tajam pada jarak 1.000 meter  arah barat dan tercium lemah pada jarak 1.500 meter arah selatan Kawah Timbang.

Kepala PVMBG Surono mengatakan untuk pengukuran gas tidak bisa dilakukan dikarenakan cuaca buruk. Ia menjelaskan saat cuaca berkabut, gas CO, CO2, mengambang satu meter dari tanah sehingga membahayakan bagi pengamat.

“Saya instruksikan untuk tidak dilakukan pengukuran gas, keselamatan pengamat harus diutamakan, untuk menolong masyarakat. Kami berharap agar tidak ada aktivitas masyarakat pada jarak 1.000 meter dari Kawah Timbang,” kata Surono melalui BlackBerry Messenger.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya