Di Afsel kali ini, Shunsuke Nakamura akan menjadi jenderal lapangan tengah pengatur serangan para satria Samurai Biru. Dia adalah pemain nomor 10 Jepang, punya kemampuan di atas rata-rata pemain Jepang dan terkenal memiliki visi bermain yang bagus. Nakamura dikenal memiliki akurasi tendangan kaki kiri yang cukup tinggi.
Jepang dikenal sebagai penghasil gelandang tangguh di dunia. Tahun ini, Shunsuke Nakamura akan dipercaya menjadi jenderal lapangan tengah Samurai Biru di Afrika Selatan (Afsel).
Midfielder kelahiran Yokohama, 24 Juni 1978 ini punya tinggi badan 178 cm. Cukup ideal untuk seorang pengatur serangan. Saat ini Nakamura memperkuat Espanyol di Liga Primera, Spanyol, setelah sebelumnya memperkuat Celtic FC di Scottish Premier League, Skotlandia.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Ia dikenal mempunyai tendangan bebas yang akurat serta pintar menciptakan peluang bagi rekan-rekannya. Nakamura sempat menuai kritikan karena fisiknya dianggap tidak cukup kuat. Namun sejak bermain di Eropa kelemahan itu mulai bisa diatasi.
Sejak dipanggil masuk ke tim nasional sepak bola Jepang untuk kali pertana pada 2000, Nakamura telah bermain dalam 62 pertandingan dan mencetak 16 gol untuk negaranya (per 29 Oktober 2006).
Nakamura pernah ambil bagian di ajang Piala Asia (2000, 2004), Piala Konfederasi (2003, 2005), Piala Dunia (2006). Di Piala Dunia 2006 ia mencetak satu gol saat Jepang kalah 1-3 dari Australia.
Di Afsel kali ini, Jepang berada di Grup E bersama Tim Oranye Belanda, Tim Dinamit Denmark seerta Singa Afrika Kamerun. Meski termasuk grup neraka, namun tak tertutup peluang bagi Nakamura untuk menunjukkan kualitas terbaiknya.
JIBI/SOLOPOS/who
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
