SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SLEMAN—Sejumlah shelter ternak di Glagaharjo yang dibuat untuk menampung ternak para korban erupsi Merapi kini mangkrak. Seng atap kandang justru dijarah orang tak bertanggung jawab karena shelter tersebut tidak pernah digunakan.

Dari pantauan Harian Jogja, sebagian besar atap kandang sudah hilang. Kandang tersebut kini hanya tinggal kerangka saja. Di sekitar kandang yang dibangun oleh Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DIY ini juga ditumbuhi ilalang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Seorang warga Gumukrejo Kemalang Klaten, Wijo Wiratno mengatakan sudah beberapa minggu ini atap seng hilang. Meskipun rumahnya hanya di seberang jalan dari kandang ia tidak tahu siapa orang yang ambil seng.

“Saya ini warga Klaten, tapi kandang ini dekat dengan rumah, tidak berani macam-macam karena kalau ada sesuatu pasti yang ditanya orang sekitar kandang,” katanya, Jumat (9/9).

Atap yang dijarah adalah kandang yang agak jauh dari jalan raya. Kandang yang dekat jalan raya atapnya masih utuh. Penjarah hanya mengambil seng saja, belum sampai mengambil konstruksi bangunan kandang seperti kayu dan bambu.

Terpisah Sekretaris Desa Glagaharjo, Agralno mengaku belum mengetahui oknum yang melakukan penjarahan itu. “Sampai kemarin belum tahu siapa yang ambil, kemungkinan ambilnya malam hari karena tempat itu sangat sepi,” ujarnya.(Harian Jogja/Akhirul Anwar)

Foto (Harian Jogja/Akhirul Anwar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya