Solopos.com, SOLO – Kebanyakan orang beranggapan hubungan seksual hanya bisa dilakukan dalam kondisi sadar. Jarang bahkan hampir tidak orang yang percaya bercinta bisa dilakukan saat tertidur pulas. Tak percaya?
Bercinta saat tidur sebenarnya mirip dengan kondisi tidur sambil berjalan. Kondisi itu biasa disebut dengan istilah sexomnia. Jadi, orang tersebut bakal melakukan aktivitas seksual di dalam tidurnya.
Promosi Kuliner Legend Sate Klathak Pak Pong Yogyakarta Kian Moncer Berkat KUR BRI
Orang yang mengalami sexomnia jelas tidak akan sadar sama sekali saat terbangun dari tidur. Tetapi, hal ini bisa merugikan korban. Dikutip dari Web MD, Selasa (1/10/2019), neurolog, Michel Cramer Bornemann, dari University of Minnesota, Amerika Serikat, mengatakan, penderita sexomnia cenderung melakukan masturbasi saat tidur. Lantas, apa penyebabnya?
Sexomnia kemungkinan terjadi akibat parasomnia alias pengalaman yang terjadi selama tidur. Pada waktu itu, otak kebingungan menentukan masih terjaga atau sudah tertidur.
“Orang yang mengalami sexomnia mungkin terjaga dan menyadari apa yang dia lakukan. Tapi dia sebenarnya tertidur dan tidak memiliki kontrol atas tindakannya. Perbuatannya macam-macam, bisa hanya cumbuan hingga hubungan seksual. Dalam beberapa kasus ekstrem bahkan kekerasan seksual,” ujarnya.
Sampai saat ini, belum diketahui apa penyebab pasti sexomnia. Sejumlah pakar kesehatan berasumsi pemicunya adalah stres, gangguan tidur, konsumsi alkohol, dan narkoba.
Sexomnia berbahaya karena mempermalukan penderitanya. Bahkan, bisa saja dia enggan meminta bantuan profesional untuk mengatasi gejala terseut.