SEVILLA VS JUVENTUS : Perang Strategi Sampaoli Vs Allegri

Sevilla vs Juventus tersaji di Liga Champions.

Solopos.com, SEVILLA — Perang strategi kedua pelatih akan menarik disaksikan ketika Sevilla menjamu Juventus pada matchday kelima Grup H Liga Champions di Estadio Ramon Sanchez Pizjuan, Sevilla, Rabu (23/11/2016) pukul 02.45 WIB.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Hasil imbang di Ramon Sanchez Pizjuan sudah cukup untuk memastikan Sevilla lolos ke babak 16 besar. Tim Andalusia ini akan mengunci posisi juara grup apabila menang. Dengan demikian, Sevilla tidak akan bisa mempertahankan gelar mereka di Liga Europa yang diperoleh selama tiga musim terakhir. Sementara Juve akan memastikan lolos jika menang, atau apabila di pertandingan lain Gru H, Lyon tidak bisa meraih poin penuh ketika melawan Dinamo Zagreb.

Hitungan matematis s itu akan membuat bentrok wakil Spanyol dan Italia ini bakal tetap seru. Tak terkecuali bagaimana cara kedua pelatih akan menerapkan strategi bagi tim mereka masing-masing. Jorge Sampaoli di kubu Sevilla dan Massimiliano Allegri di kursi pelatih Juventus.

Sampaoli mengatrol Sevilla ke posisi ketiga klasemen sementara Liga Primera melompati Atletico Madrid dengan ciri khas permainan ofensif. Mereka menang 3-2 atas Deportivo La Coruna, pekan lalu. Bersama mantan pelatih Chile itu, Sevilla menjelma sebagai salah satu tim paling menghibur dengan gaya fast and furious.

Memang strategi Sampaoli itu terkadang terlihat sembrono bagi pertahanan timnya. Namun jangan salah, khusus di Liga Champions, Sevilla memiliki pertahanan baja dengan belum pernah kebobolan sebiji gol pun selama empat laga di Grup F.

Sementara itu, Allegri membawa Juve sebagai tim yang suka mendominasi penguasaan bola. Hanya, Juve tidak suka mengambil risiko di barisan belakang. Oleh karena itu, jangan heran apabila Juve  memperhatian juga barisan belakang mereka. Bianconeri, julukan Juve, pun baru kebobolan satu gol di Liga Champions musim ini yakni ketika ditahan imbang Lyon 1-1.

Allegri yakin Sevilla akan mati-matian meraih kemenangan di duel nanti. Sebab, pada pertandingan penutup, Juve yang lebih di atas angin karena hanya bertemu Dianmo Zagreb yang sejauh ini belum pernah meraih satu biji poin di Grup H.

“Saya yakin laga itu nanti akan lebih penting bagi Sevilla dibandingkan kami. Jika kami tidak bisa mengalahkan Dinamo Zagreb di kandang dalam pertandingan penutup grup, kami tidak layak berada di Liga Champions,” koar Allegri, seperti dilansir Reuters, Senin (21/11/2016).

Seperti dilansir Football Italia, striker Juve, Gonzalo Higuain, diragukan bisa turun di markas Sevilla setelah mengalami benturan ketika melawan Pescara di Seri-A, akhir pekan lalu. Tapi Juve masih memiliki Mario Mandzukic dan Paulo Dybala di barisan depan.

Dybala akan bereuni dengan mantan rekan setimnya di Palermo, Franco Vazquez, yang kini membela Sevilla. Vazquez berharap timnya tidak hanya bermain imbang tanpa gol seperti saat turun di Turin, markas Juve. “Situasinya sangat menyenangkan, namun besok kami harap jadi laga sulit,” jelas Vazquez kepada Tuttosport.it.