Rabu, 18 Januari 2012 - 09:00 WIB

Setjen DPR harus direformasi total

Redaksi Solopos.com  /  Aksara Solopos  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta [SPFM], Penetapan anggaran tak masuk akal sering terjadi di DPR. Mulai dari ruang rapat Rp 20 miliar, toilet, hingga makanan rusa yang dianggap terlalu berlebihan. Buruknya praktik penyusunan anggaran membuat Sekretariat Jenderal (Setjen) DPR yang berisi birokrat dan PNS dinilai harus segera direformasi total.

Peneliti Pusat Kajian Antikorupsi (Pukat) UGM Oce Madril menilai Setjen DPR sama saja dengan Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR. Menurut Oce, seharusnya BURT juga ikut mengawasi kerja Setjen, tetapi selama ini tidak berjalan. Setjen DPR yang berjalan tanpa pengawasan, menurutnya, berpotensi menimbulkan perilaku koruptif. Oce pun menantang Ketua DPR Marzuki Alie mebuktikan ucapannya untuk memecat Sekjen DPR Nining Indra Saleh.

Advertisement

Sementara itu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diminta segera mengusut dugaan korupsi anggaran renovasi DPR yang tidak wajar. KPK juga diminta memeriksa BURT DPR dan Setjen DPR.

Koordinator Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) Sebastian Salang memaparkan BURT memiliki tiga tugas, yakni membahas rancangan anggaran internal DPR bersama Setjen, melakukan pengawasan terhadap Setjen, dan melakukan evaluasi. Sebastian mencurigai ada permainan antara BURT dan Setjen DPR, menyusul lolosnya anggaran internal DPR yang bernilai miliaran rupiah. [dtc/rda]

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif