SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Peneliti Italia percaya bahwa mereka berhasil menemukan jasad Caravaggio dan mengungkap misteri penyebab kematian seniman handal ini setelah 400 tahun.

Setelah satu tahun penggalian dan analisis tulang, peneliti mengatakan beberapa waktu lalu bahwa mereka berhasil mengidentifikasi tulang yang dipercaya milik Caravaggio meskipun tidak 100%. Ilmuwan beranggapan bahwa Caravaggio meninggal akibat stroke matahari dan melemah akibat sifilis dan penyakit lainnya.

Promosi Tenang, Asisten Virtual BRI Sabrina Siap Temani Kamu Penuhi Kebutuhan Lebaran

Tulang-tulang yang merupakan potongan dari bagian depan tengkorak, dua bagian rahang, tulang paha dan tulang belakang ini ditampilkan di Ravenna setelah selesai dianalisis. Tulang tersebut disimpan dalam kotak persegi dilapisi kain merah.

Caravaggio meninggal di Porto Ercole, kota di pesisir pantai Tuscan pada tahun 1610. Di umur 39 tahun, seniman ini telah menjadi selebriti akibat lukisannya dan sekaligus berada di jalanan terjebak di lingkup prostitusi. Hari terakhi hiduprnya menjadi misteri.

Perbandingan DNA pada tulang menunjukkan bahwa kemungkinan besar milik Caravaggio dengan nama asli Michelangelo Merisi, lahir di tahun 1571. Pelukis ini diketahui tidak memiliki anak sekaligus keluarga dekat.

Penyebab kematian Caravaggio telah menjadi dugaan banyak pihak. Kemungkinan terbesar adalah malaria atau sifilis yang telah banyak membunuh musuh Caravaggio selama bertahun-tahun.

Para peneliti percaya bahwa Caravaggio mungkin meninggal akibat sengatan matahari di mana pada tahun 1610 tercatat sebagai tahun yang sangat panas.

Informasi ini sebagai bagian dari Italia yang ingin menandai peringatan 400 kematian Caravaggio mengingat dia sebagai seniman revolusioner yang mengubah sejarah seni lukis modern.

inilah/isw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya