SOLOPOS.COM - Suasana evakuasi jasad beridentitas almarhum Sunhadi Santoso, warga Bogor, Jawa Barat, Rabu (6/9/2017). Mayat almarhum ditemukan warga, tergeletak di perlintasan KA Kilometer 502+8, Dusun Karangwuluh Lor, Desa Karangwuluh, Kecamatan Temon. (Uli Febriarni/JIBI/Harian Jogja)

Warga Dusun Karangwuluh Lor, Desa Karangwuluh, Kecamatan Temon dikagetkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki di perlintasan Kereta Api (KA)

Harianjogja.com, KULONPROGO-Warga Dusun Karangwuluh Lor, Desa Karangwuluh, Kecamatan Temon dikagetkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki di perlintasan Kereta Api (KA), yang berada di Kilometer 502+8, Rabu (6/9/2017) pagi.

Promosi Bukan Mission Impossible, Garuda!

Mayat yang diketahui memiliki identitas bernama Sunhadi Santoso itu, diduga merupakan pelaku pencurian di atas gerbong KA, yang nekat melompat keluar, saat KA sedang melaju.

Kepala Dusun Karangwuluh Lor, Sarjiyo menjelaskan, mayat lelaki berusia 45 tahun itu pertama kali ditemukan oleh seorang warga, yang hendak pergi ke Pasar Pripih, pada pukul 06.00 WIB.

Saat ditemukan, mayat diketahui mengenakan jaket berwarna abu-abu, celana panjang bitu tua, sepatu abu-abu. Dan mengeluarkan banyak darah dari dari mulut serta hidungnya. Warga tersebut melaporkan apa yang ia lihat kepadanya, tak lama kemudian, warga setempat mengerumuni lokasi kejadian.

“Kejadian selanjutnya dilaporkan kepada Kepolisian Sektor (Polsek) Temon. Di lokasi ini memang kerap ada kecelakaan KA, tapi kalau jatuh dari atas KA baru satu kali ini,” terangnya, Rabu.

Dari tubuh korban, petugas kepolisian menemukan satu unit telepon genggam, dan satu lembar tiket KA Taksaka atas nama Marhayani K, jurusan Stasiun Gambir Jakarta tujuan Stasiun Tugu Jogja.

Salah satu relawan Palang Merah Indonesia Kulonprogo, Wahyu menuturkan, setelah jenazah dibawa ke kamar jenazah Rumah Sakit Umum Daerah Wates, seseorang datang mengaku perwakilan keluarga almarhum, untuk mengecek kondisi jenazah. Setelah dilakukan pengecekan kesesuaian identitas, orang tersebut membenarkan bahwa jasad itu bernama Sunhadi Santoso.

Korban merupakan warga Griya Bukit Jaya, Gunung Padang, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat. Kini jasad Sunhadi kini telah diserahkan kepada perwakilan pihak keluarga, untuk disemayamkan.

“Sedangkan barang milik almarhum yang tertinggal di gerbong KA Taksaka, telah diamankan oleh petugas Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska). Terdiri dari satu buah tas dengan isi di dalamnya,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya