SOLOPOS.COM - Penari mempertunjukkan tari bedaya saat Sesaji Gunung Kelud di Desa Sugihwaras, Kediri, Sabtu (24/10/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Prasetia Fauzani) Seorang wanita ditandu pada prosesi ritual sesaji menuju lereng Gunung Kelud di Desa Sugihwaras, Kabupaten Kediri, Sabtu (24/10/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Prasetia Fauzani)

Sesaji Gunung Kelud digelar lagi di Kediri.

Penari mempertunjukkan tari bedaya saat Sesaji Gunung Kelud di Desa Sugihwaras, Kediri, Sabtu (24/10/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Prasetia Fauzani) Seorang wanita ditandu pada prosesi ritual sesaji menuju lereng Gunung Kelud di Desa Sugihwaras, Kabupaten Kediri, Sabtu (24/10/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Prasetia Fauzani)

Penari mempertunjukkan tari bedaya saat Sesaji Gunung Kelud di Desa Sugihwaras, Kediri, Sabtu (24/10/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Prasetia Fauzani)
Seorang wanita ditandu pada prosesi ritual sesaji menuju lereng Gunung Kelud di Desa Sugihwaras, Kabupaten Kediri, Sabtu (24/10/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Prasetia Fauzani)

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ritual tahunan Sesaji Gunung Kelud kembali digelar di Desa Sugihwaras, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Sabtu (24/10/2015). Ritual sesaji yang dilaksanakan setahun sekali pada bulan Sura sesuai penanggalan Jawa tersebut merupakan simbolisasi perwujudan rasa syukur terhadap keberadaan Gunung Kelud yang memberikan kesuburan dan kemakmuran bagi masyarakat sekitar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
INFO PERBANKAN
KABAR TELEKOMUNIKASI
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Fokus Redaksi
Berita Lainnya