Solopos.com, SALATIGA — Tawa kebahagiaan dan raut wajah ceria anak-anak menghiasi suasana Visiting Day di halaman Kelompok Bermain (KB) Taman Kanak-kanak (TK) Kristen I Satya Wacana, Kota Salatiga, Jumat (18/11/2022).
Ditambah dekorasi dengan pernak-pernik serba laut dan biotanya yang terpasang cantik menyambut kedatangan setiap murid dan orang tua yang hadir dalam acara bertema “Come and Sea What We’re Learning”.
Melalui acara yang diadakan dalam rangka gelar karya anak, tampak Kelompok TK A dan TK B Kristen Satya Wacana telah bersiap untuk mengekspresikan bakat yang mereka miliki dengan menyanyi, menari, bahkan dengan drama.
Prisha Alefosa Komalig misalnya, mengenakan rok kreasi berbahan plastik warna-warni, ia membawakan lagu Yesus Sahabatku dengan apik. Diketahui, baru-baru ini Prisha juga menjadi salah satu juara dalam lomba menyanyi kategori anak Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) tingkat Kota Salatiga tahun 2022.
Ditemui di sela acara Visiting Day, orang tua Prisha, Ester Komalig yang turut mendampingi mengungkapkan kegiatan ini dapat menjadi wadah untuk anak-anak mengekspresikan seni.
Baca Juga: Kudapan Bergizi Tinggi Cegah Stunting, Ada Nasi Telur Gulung Daun Kelor
“Selain itu, ini juga bisa menjadi moment kebersamaan orang tua dan anak sehingga anak merasa diterima, didengarkan, dan diperhatikan,” tutur Ester yang merupakan pelatih vokal Voice of Information and Technology Fakultas Teknologi dan Informasi (FTI) UKSW ini.
Senada, Puspitasari yang merupakan orang tua Jonathan Adivianto murid TK Kristen Satya Wacana juga berpendapat kegiatan ini memberikan manfaat bagi murid dan orang tua yaitu di antaranya dapat melihat hasil karya anak dan perkembangan anak, serta menambah kedekatan dengan anak.
Selain penampilan anak, gebyar acara Visiting Day juga dimeriahkan dengan pameran hasil karya anak selama pembelajaran dalam satu semester bertemakan “Sea”, bazar makanan sehat yang dikreasikan oleh orang tua.
Kemudian ada ragam permainan edukatif dari Himpunan Mahasiswa Prodi (HMP) Pendidikan Guru (PG) Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), hingga cek kesehatan secara gratis oleh mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK).
Di kesempatan yang sama, Ketua Panitia Visiting Day Agnes Briana Niken, S.Pd., mengungkapkan ini adalah kali pertama Visiting Day diselenggarakan kembali setelah 2 tahun vakum selama pandemi.
Baca Juga: Meriahnya Karnaval Mahasiswa Baru UKSW Salatiga setelah 2 Tahun Absen
“Biasanya kami juga mengadakan lomba yang bisa diikuti murid TK sekolah lain. Namun, karena ini kali pertama setelah pandemi kami belum mengadakan lomba kembali,” jelasnya.
Ditambahkan Niken, annual event ini dibuat sebagai ajang murid TK untuk mengekspresikan bakat yang mereka miliki, melatih keberanian untuk tampil di depan orang lain, serta sebagai tempat dimana orang tua bisa melihat perkembangan putra-putrinya.
Selain itu, dalam acara ini anak-anak juga mendapat kesempatan untuk belajar bertransaksi dan berperan menjadi penjual dan pembeli dalam acara Visiting Day. Niken menuturkan bahwa anak-anak juga dapat menjual makanan yang tersedia kepada orang tua dengan harga Rp5.000 hingga Rp10.000.
“Dengan diadakannya kegiatan ini, diharapkan menjadi awal event yang lebih besar kedepannya untuk memfasilitasi peserta didik TK Kristen Satya Wacana menunjukkan kreativitas dan potensi mereka, dan bagi orang tua untuk melihat learning progress anak-anaknya,” pungkas Niken.
