SOLOPOS.COM - Suasana turnamen bola voli plastik Kanaba Cup 2 di Desa Kepanjen, Kecamatan Delanggu, Klaten, Jumat (26/5/2023) malam. (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN — Turnamen bola voli plastik bertajuk Kanaba Cup 2 di Desa Kepanjen, Kecamatan Delanggu, Klaten, sudah resmi dimulai dengan acara pembukaan yang berlangsung pada Jumat (26/5/2023) malam.

Turnamen yang mempertemukan 32 tim dari berbagai daerah itu digelar hingga 11 Juni 2023 mendatang. Pertandingan digelar di lapangan bola voli Dukuh Baran, Desa Kepanjen.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Tim yang berlaga pada turnamen bola voli plastik tersebut berasal dari Klaten, Sukoharjo, Boyolali, Bantul, Semarang, serta Magelang. Mereka memperebutkan hadiah dengan nilai total mencapai Rp13 juta serta trofi.

Pembukaan turnamen tersebut dihadiri sejumlah tokoh masyarakat di Kepanjen serta Delanggu, Jumat (26/5/2023) malam. Ketua Panitia Kanaba Cup 2, Oktino Vallen, mengatakan turnamen bola voli plastik digelar lantaran olahraga itu sangat digemari warga terutama Kepanjen.

“Sejak lama mungkin sejak bapak-bapak kami itu sudah menggemari bola voli plastik dan sering mengikuti event bola voli plastik. Oleh karena itu kami mengadakan event ini,” kata Oktino saat ditemui Solopos.com di sela pembukaan Kanaba Cup 2, Jumat malam.

Oktino mengatakan voli bola plastik lebih seru. Bedanya dengan voli menggunakan bola karet itu yang cenderung mengandalkan kecepatan, keseruan voli bola plastik terletak pada gerakan-gerakan bola.

Koordinator lapangan Kanaba Cup 2, Indra Hermawan, menjelaskan turnamen itu digelar warga satu RW meliputi tiga dukuh di Kepanjen yakni Dukuh Karangbendo, Nojiwan, dan Baran. “Setelah sukses di penyelenggaraan Kanaba Cup 1, kami adakan Kanaba Cup 2 dan didukung dari banyak sponsor,” jelas dia.

Salah satu tokoh masyarakat Kecamatan Delanggu, Sutarno, mengapresiasi penyelenggaraan Kanaba Cup 2 yang mendatangkan tim dari berbagai daerah. “Antusiasme masyarakatnya tinggi dan ini sudah terorganisasi. Kegiatan ini bisa menjadi ajang mencari bibit unggul atlet voli. Sudah saya sampaikan tadi bahwa tingkatkan sportivitas, jaga keamanan, jangan sampai ada miras dan sebagainya,” kata Sutarno.

Dia meyakini penyelenggaraan turnamen itu bisa menjadi potensi desa. Sutarno sudah berpesan ke panitia agar kegiatan itu bisa ditingkatkan ke tingkat desa.

“Dari desa membuatkan lapangan voli di tingkat desa. Ini sangat bisa menjadi potensi desa dan memang dunia olahraga di Kepanjen ini maju,” kata Sutarno yang juga anggota DPRD Klaten itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya