Sukoharjo (Espos)–Kapolda Jateng, Irjen Pol Edward Aritonang mengajak warga Sukoharjo menjalin sikap trasnparan. Dia menyatakan pihaknya siap menuai kritik terbuka oleh warga setempat.
Edward mengaku kepercayaan publik terhadap istitusi kepolisian di depan warga, salah satunya dapat dibangun melalui hal tersebut. Dalam hal itu, dia meminta warga secara terbuka mengungkap penilaian kesalahan yang terdapat di dalam tubuh kepolisian.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Transparan saja. Kami selalu berusaha meningkatkan kepercayaan warga terhadap polisi,” katanya sebelum meninggalkan agenda serah terima jabatan Kapolres Sukorjo di Pendopo Pemkab Sukoharjo, Rabu (3/11) malam.
Lebih lanjut, Edward menjelaskan hal itu dapat didukung oleh peran para tokoh agama serta tokoh warga. Dia meminta beberapa kalangan itu turut mengawasi kinerja anggotanya, khususnya di wilayah Sukoharjo.
Ditanya wartawan mengenai kejelasan pertemuannya dengan tokoh-tokoh agama Sukoharjo, Edward menegaskan, pertemuan itu tidak dilatarbelakangi oleh isu-isu tertentu.
“Tidak ada isu apa-apa. Saya kan di sini baru (Kapolda yang baru mulai menjabat-red), ya ini saya kulonuwun dengan tokoh-tokoh Sukoharjo,” akunya.
m85