Solopos.com, TURIN – Penikmat kompetisi Seri A Liga Italia akhir pekan ini, akan diramaikan dengan duel klasik Derby Italia antara Juventus kontra Inter Milan. Jika di paruh musim pertama, Inter tampil sebagai tuan rumah, kini seusai jeda, Bianconeri, julukan Juventus, yang giliran tampil di depan publiknya di Juventus Stadium, Senin (3/2/2014) dini hari WIB.
Dalam pertemuan pertama, Inter sukses menahan Juve dengan skor 1-1. Namun kini kondisinya sedikit berbeda. Inter yang sedang tidak oke justru harus melawat ke markas sang pemuncak klasemen sekaligus juara dua musim terakhir beruntun.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Dilansir detikSport, dalam perjalanannya tim besutan Antonio Conte lebih dominan dan kukuh sebagai pemimpin kompetisi sementara. Boleh dibilang tinggal hanya mereka dan AS Roma yang berpeluang meraih gelar scudetto musim ini.
Faktanya, hingga pekan ke-21 Juve masih jauh meninggalkan para pesaingnya. Andrea Pirlo dkk mengantongi nilai 56, sedangkan Serigala Ibukota, julukan Roma, yang ada di peringkat kedua tertinggal enam poin (50). Napoli yang ngebut di awal musim kian tertinggal jauh di urutan ketiga dengan nilai 44. Fiorentina yang menempati urutan keempat masing-masing memiliki nilai 44 dan 41.
Inter berada di urutan kelima dengan mngoleksi 33 poin alias terpaut 23 poin dari Juve. Di atas kertas, Juve tak akan kesulitan menuai tiga poin pada derby d’Italia tersebut.
Sejatinya, ada celah Inter untuk bisa menggebuk Juve dan memperpendek jarak kepada Fiorentina. Mumpung Bianconeri sedang akrab dengan kekalahan dan hasil seri. Sebelumnya mereka harus mengakui keunggulan Roma 0-1 pada perempatfinal Coppa Italia, dan juga hanya menuai hasil seri 1-1 saat melawat ke markas Lazio.
Tapi Inter juga sedang babak belur. Sepanjang Januari ini tak sekalipun klub yang sahamnya dikuasai Erick Tohir itu mendapatkan kemenangan. Yang terbaik yang didapat Inter hanyalah bisa menahan imbang Catania 0-0 dan Chievo Verona 1-1. Di laga lain mereka tak mendapatkan tambahan poin. Kalah pada laga tandang ke markas Genoa 0-1 dan Lazio 0-1 di Serie A plus kandas Udinese 0-1 pada Coppa Italia
Jika Walter Mazzarri bisa mengangkat moral dan performa tim hingga minimal mengulang pertemuan di paruh musim pertama, kerugian besar akan didapatkan Juve. Sebabnya, Roma hanya akan bertemu Parma di Stadion Olimpico.
Apalagi Roma sedang on fire. Kemenangan atas Juve di perempat final Coppa Italia menjadi suntikan motivasi lagi kepada tim besutan Rudi Garcia menghadapi sisa laga di Serie A.
Laga lain akan mempertemukan AC Milan dengan Torino, Atalanta versus Napoli dan Chievo lawan Lazio.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
