SOLOPOS.COM - Miralem Pjanic/Asroma.it

Solopos.com, AS ROMA — Pekan ini benar-benar menjadi milik Miralem Pjanic. Gelandang AS Roma dan Timnas Bosnia-Herzegovina tersebut berjasa besar untuk membawa klub dan negaranya bersinar di pekan ini.

Pjanic memborong dua gol sekaligus untuk membawa Roma memenangi grande partita melawan Napoli dengan skor 2-0 di giornata kedelapan Seri-A di Stadion Olimpico, Roma, Sabtu (19/10/2013) dini hari WIB. Gol pertamanya, dicetak lewat tendangan bebas pada injury time babak kedua. Selanjutnya, dia menggandakan keunggulan timnya lewat titik putih, setelah pemain Napoli, Paolo Cannavaro diusir dari lapangan karena menjatuhkan Marco Borriello di kotak penalti.

Promosi Mudik: Traveling Massal sejak Era Majapahit, Ekonomi & Polusi Meningkat Tajam

Gol-gol pemain pemuda berusia 23 tahun tersebut sontak mengamankan posisi Il Giallorossi, julukan Roma, di klasemen sementara sepak bola kasta tertinggi Seri-A musim ini.

Sekitar empat hari sebelumnya, Pjanic juga merasakan kebahagiaan bersama Timnas Bosnia. Mantan gelandang Olympique Lyon tersebut ikut serta mengantarkan Bosnia lolos untuk kali pertama ke putaran final Piala Dunia, setelah memecundangi Lithuania dengan skor 1-0 di laga terakhir mereka di kualifikasi Zona Eropa.

Rasanya tak salah, Pjanic sampai melabeli pekan ini sebagai momentum ajaib dalam hidupnya. “Ini sebuah momentum ajaib bagiku dan saya berharap bisa melanjutkan ini,” Pjanic kepada Sky Sport Italia, dilansir Football Italia, Sabtu.

Nama Pjanic di musim lalu, belum seterang seperti sekarang. Pada musim 2012/2013, pemilik tinggi 1,80 meter itu sebenarnya tampil tidak terlalu buruk. Meski tidak selalu dipasang sebagai starter, ia mampu mendonasikan empat gol dan delapan assist dalam 29 laga di Seri-A.

Sayang namanya ikut terbenam bersama Il Giallorossi yang finis di peringkat keenam akhir Seri-A 2012/2013. Hal itu memaksa Francesco Totti dkk gagal menembus kompetisi Eropa musim ini.

“Musim lalu saya latihan dengan baik, saya berjuang untuk bermain sejak awal. Setiap pelatih punya visi sendiri-sendiri dan akhirnya saya bekerja keras untuk menemukan posisiku,” jelas dia.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya