Solopos.com, PONOROGO — Warga di Desa Ringinputih, Kecamatan Sampung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur (Jatim) memasang tiga kijing di jalan desa yang kondisinya ambrol. Pemasangan kijing tersebut sengaja dilakukan supaya pengguna jalan berhati-hati.
Jalan yang berada di Dusun Gunungan, Desa Ringinputih itu mengalami longsor pada Sabtu (13/11/2021). Karena berada di pinggir sungai, jalan yang ambrol tersebut pun membahayakan pengguna jalan.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Warga setempat pun berinisiatif untuk memasang tiga kijing dan plastik merah di pinggir jalan tersebut. Hal ini bertujuan supaya terlihat warga kalau jalan tersebut ambrol.
Baca juga: Guru Honorer di Ponorogo Rela Berhenti, Kini Tekuni Bisnis Busur Panah
Warga setempat, Sadimun, 70, mengatakan sepekan terakhir desanya memang diguyur hujan deras. Hujan yang terjadi terus menerus itu membuat jalan tersebut tergerus sedikit demi sedikit.
Dia menuturkan sebenarnya di sungai tersebut telah dibangun talut. Namun talut tersebut ambrol pada tahun lalu akibat diterjang air sungai.
“Kemudian warga pun bekerja bakti membersihkan jalan yang ambrol itu dan memasang kijing di pinggir jalan itu,” kata dia.
Kijing tersebut, kata Sadimun, didapat dari kuburan yang ada di dekat lokasi jalan ambrol itu. Kijing tersebut tidak digunakan.
Baca juga: Serem! Ada Kuburan di Tengah Jalan Tugu Semarang
Karena ambrol, jalan yang menghubungkan Kecamatan Sampung dan Kecamatan Badegan itu semakin menyempit. Pengguna jalan pun harus bergantian saat melewati tersebut, terlebih kendaraan roda empat.
“Jalan di sini juga rusak sejak tiga tahun lalu,” kata dia.
Sadimun berharap pemerintah bisa segera memperbaiki jalan tersebut. Supaya tidak membahayakan pengguna jalan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
