SOLOPOS.COM - Protes jalan rusak dengan menaruh ban di tengah jalan Jamaika (Forbes)

Serba lima kali ini membahas tentang protes warga mengenai kondisi jalan rusak.

Solopos.com, SOLO – Akhir-akhir ini media sosial (medsos) diramaikan dengan protes unik warga Soloraya mengenai kondisi jalan rusak yang tak kunjung diperbaiki. Ada yang memasang plang jalan disewakan sebagai kolam renang dan kolam ikan, hingga sindiran objek wisata Jenglongan Sewu untuk jalan rusak di Sragen. Tak hanya terjadi di Indonesia, protes unik tentang jalan rusak juga terjadi di negara lain.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Protes-protes unik mengenai kondisi jalan rusak dilakukan agar meraih perhatian lebih banyak pihak sehingga pemerintah terketuk untuk melakukan tindakan. Dihimpun Solopos.com, dari berbagai sumber, Jumat (10/2/2017), inilah lima protes unik jalan rusak yang dilakukan di berbgai negara;

Mandi di Jalan (Thailand)

Perempuan asal Thailand yang berprofesi sebagai model nekat mandi di kubangan jalan rusak. Dilansir BBC, Kamis (29/9/2016), model yang kerap dipanggil Palm itu kesal dengan kondisi jalan yang ia lalui setiap mengunjungi suadaranya di Distrik Mae Ramat, Provinsi Tak, Thailand. Palm berendam di salah satu kubangan jalan dengan berbalut kain merah dan penutup kepala agar rambutnya tak basah.

Aksi yang dilakukan Palm menginspirasi perempuan lain untuk melakukan protes serupa. Seorang perempuan di Distrik Chaiyaphum berendam di kubangan jalan. Sekumpulan nenek-nenek dari Provinsi Khon Kaen mandi di jalan desa yang rusak parah, mirip apa yang dilakukan Palm, nenek-nenek tersebut melakjukan aksinya dengan berbalut kain mirip dengan kain jarit.

Ditanami Padi (India)

Warga Distrik Budgam, Kashmir, India memilih cara yang tak biasa untuk memprotes kondisi jalan rusak. Warga sengaja menanam padi di jalan rusak tersbut agar pemerintah melihat kalau selama ini mereka tidak memperhatikan kondisi jalan di pedesaan. Dilansir Indian Express, Kamis (26/5/2017) warga mengaku jalan rusak karena air hujan dan pipa saluran air yang bocor. Dua hal itu membuat jalanan terus tergenang air.

Jalan daerah Distrik Budgam, India ditanami padi (Facebook)

Jalan daerah Distrik Budgam, India ditanami padi (Facebook)

Foto-foto jalan rusak yang ditanami padi diunggah ke media sosial agar menjadi viral. “Ini adalah protes tanpa suara agar pemerintah segera memberi jawaban. Kalau kami memblokade jalan, jadinya hanya menambah masalah untuk warga sekitar,” ungkap warga sekitar bernama Ghulam Mohammad, seperti dikutip Indian Express.

Ditanami Bunga (Kanada)

Warga Desa Sheffield Mills, Nova Scotia, Kanada melakukan hal unik sebagai protes kondisi jalan rusak. Warga menanam beberapa jenis bunga di lubang jalan. Dilansir CBCNews, 16 September 2014, warga bernama Susan Porksamp menaman beberapa bunga matahari, di lubang jalan. Ia juga mengaku menulis peringatan untuk pengendara agar lebih waspada terhadap pot bunga yang ada di tengah jalan.

Jalan rusak ditanami bunga di Kanada (CBCNews)

Jalan rusak ditanami bunga di Kanada (CBCNews)

Gelut di Jalan (India)

Hal tak biasa terjadi di jalan raya nasional No. 29 yang menghubungkan Varanasi hingga Gorakhhpur India. Dilansir Topyaps.com, Kamis (20/10/2017), dua pria berbadan besar nampak bergulat di jalan raya tersebut. Aksi gulat itu bertujuan sebagai protes terkait jalan rusak yang sudah banyak menelan korban jiwa.

Gulat untuk memprotes jalan rusak di India (Topyaps.com)

Gulat untuk memprotes jalan rusak di India (Topyaps.com)

Menaruh Ban di Tengah Jalan (Jamaika)

Warga Boundbrook, Portland, Jamaika, sudah tak tahan lagi dengan kondisi jalan rusak yang tak kunjung diperbaiki. Dilansir RJRNews, Senin (16/1/2017), warga tersebut memblokade jalan dengan cara menaruh ban mobil dan ban truk di tengah jalan.

Protes jalan rusak dengan menaruh ban di tengah jalan Jamaika (Forbes)

Protes jalan rusak dengan menaruh ban di tengah jalan Jamaika (Forbes)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya