SERBA LIMA : Fakta Unik Gal Gadot, Pemeran Superhero Wonder Woman

Serba lima kali ini tentang aktris kelahiran Israel, Gal Gadot yang menjadi pemeran utama film Wonder Woman.

Solopos.com, SOLO – Belum lama ini nama Gal Gadot menjadi perbincangan khalayak media sosial. Hal ini berhubungan dengan film terbaru yang dibintanginya, yaitu Wonder Woman. Mendapat kritik positif dari para pengamat film, Wonder Woman dan Gal Gadot menjadi trending topic baik di Indonesia maupun dunia.

Promosi Piala Dunia 2026 dan Memori Indah Hindia Belanda

Ramainya pembicaraan mengenai Gal Gadot dan Wonder Woman tak terlepas dari kritik positif yang dipublikasikan laman Rotten Tomatoes. Berdasarkan ulasan dari berbagai kritikus film yang berkesempatan menonton filmnya sebelum diputar di bioskop untuk umum, Rotten Tomatoes memberi rating 93% untuk Wonder Woman.

Untuk lebih mengenal aktris berdarah Israel ini, Solopos.com, menyusun lima fakta mengenai Gal Gadot, simak selengkapnya di bawah ini.

1. Pernah Gabung Militer

Perempuan bernama lengkap Gal Gadot-Varsano ini lahir di Rosh HaAyin, Israel, 30 April 1985. Ia besar di tempat kelahirannya itu. Selepas lulus SMA pada 2004, Gal Gadot mengikuti ajang kecantikan Miss Israel. Di usianya yang masih 18 tahun, Gadot memenangkan gelar Miss Israel dan sempat mewakili negaranya di ajang Miss Universe 2004.

Di usia 20 tahun Gadot istirahat dari dunia hiburan, ia mengabdi pada negara dengan mengikuti wajib militer selama dua tahun. Saat menjadi tentara, Gadot sempat menjadi pelatih bela diri. Kemampuan ini memberinya keuntungan saat ia berakting.

2. Mengawali Karier Akting dari Serial Televisi

Dunia akting mulai memasuki hidup Gadot pada 2007. Waktu itu ia membintang serial televisi lokal Israel berjudul Bubot. Baru satu serial televisi, Gadot mendapat peran di franchise Fast and Furious. Ia mengaku peran Gisele di Fast & Furious ia dapat karena kemampuan bela dirinya. Peran itu berlanjut untuk empat film dan bisa disebut sebagai peran yang memopulerkan nama Gadot ke seluruh penjuru bumi.

3. Gal Gadot Seorang Supermodel

Di sela-sela kesibukan akting dan kuliah, Gadot juga aktif sebagai model. Berbagai merek produk bergengsi seperti Miss Sixty, Huawei, Captain Morgan, Gucci, Jaguar, dan Vine Vera. Beberapa majalah besar seperti Cosmopolitan, Glamour, Bride Magazine, Entertainment Weekly, UMM, Cleo, Fashion, FHM, dan Lucire pernah memuat foto Gadot di sampulnya.

4. Sempat Tak Tahu Saat Diaudisi Jadi Wonder Woman

Saat diwawancarai Jimmy Fallon, Gadot mengaku tak tahu menahu saat diaudisi menjadi Wonder Woman. Gadot bercerita dirinya mendapat telepon dari sutradara Zack Snyder untuk tes dialog. Perempuan 32 tahun itu hanya melakukan tes dialog tanpa mengetahui peran apa yang akan ia mainkan.

“Saya tak begitu memikirkannya, bahkan waktu itu saya sempat berpikir untuk tidak terlalu serius mendalami karier akting. Saat di Israel saya kembali mendapat telepon dari Zack Snyder, ia meminta untuk tes kamera. Di situ saya baru menanyakan peran yang mungkin saya mainkan. Saat mendengar nama Wonder Woman, saya jadi bersemangat,” ucap Gadot pada Jimmy Fallon.

Gal Gadot bercerita pada Jimmy Fallon dirinya mendapat kabar mengenai dirinya mendapatkan peran Wonder Woman saat baru saja mendarat di Los Angeles. “Saat itu saya sedang di bandara, seorang diri. Mendapat kabar kalau diriku mendapat peran sebagai Wonder Woman membuatku lemas,” ucap Gadot.

Semenjak resmi mendapatkan pertan tersebut, Gadot menjalani pelatihan terstruktur. Selama kurang lebih enam bulan sebelum syuting, Gadot menjalani pelatihan ketahanan tubuh dan latihan bela diri.

5. Tak Terlepas dari Kontroversi

Peran Gadot sebagai Wonder Woman diikuti kontroversi. Hal itu terkait kewarganegaraan Gadot sebagai orang Israel.  Pada 2014 Gadot pernah mengunggah foto dan status Facebook yang mendukung serta mendoakan warga dan militer Israel yang melakukan penyerangan terhadap kelompok ekstremis Hamas di Lebanon.

Persoalan itu membuat nama Gal Gadot trending topic di Twitter. Cuitan pro dan kontra ramai di media sosial. Kini, Wonder Woman resmi diboikot di Lebanon karena kewarganegaraan.