SOLOPOS.COM - Salah satu peserta kontes Solo Beauty Muslimah 2018 di Hotel Adiwangsa Solo, Minggu (24/12/2017). (M. Feri Setiawan/JIBI/Solopos)

Seratusan perempuan muslim mengikuti ajang kontes kecantikan Solo Beauty Muslimah 2018.

Solopos.com SOLO — Seratusan perempuan muslim dari Soloraya dan sekitarnya mengikuti ajang Solo Beauty Muslimah 2018 yang digelar di Hotel Adhiwangsa, Minggu (24/12/2017). Mereka unjuk gigi untuk menunjukkan muslimah punya potensi serta mampu menghasilkan karya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Koordinator Acara, M. Zein Fuadi, mengatakan kontes kecantikan muslimah pertama di Kota Solo ini dimeriahkan 101 peserta dari berbagai kota. Ini merupakan kali kedua Solo Beauty Muslimah diadakan setelah sebelumnya diselenggarakan pada 2017.

Kontes ini digelar Junior Chamber Internasional (JCI) Solo dengan Griya Muslimah Izzaty. “Animo dari para peserta tahun ini luar biasa. Ada tiga hal besar yang dinilai dari para kontestan, yakni 3B, brain, beauty, behaviour,” tutur Local President JCI Solo ini, saat ditemui Solopos.com, Minggu.

Sebelum masuk babak grand final, para peserta terlebih dahulu menjalani sejumlah tes maupun penilaian antara lain unjuk bakat, penampilan, make up, hingga photoshoot. Menurutnya, syarat untuk mengikuti ajang kecantikan muslimah ini sangat mudah, yakni muslimah single usia 17 tahun hingga 25 tahun.

“Tentunya tak hanya faktor luar yang dinilai, kemampuan ini menjadi inner beauty mereka untuk menunjukkan potensi diri,” imbuhnya.

Nantinya mereka dinilai oleh tiga juri yang mumpuni di bidangnya. Pertama, finalis Puteri Muslimah Indonesia 2015, Erma Diah Putri Nugrahanti; make up artist (MUA) Sariayu, Umi Nafsiatun, dan Topan Adrian Tenangsa.

Sementara itu, Founder Solo Beauty Muslimah, Nadia Izzati Sukma, dalam sambutannya mengatakan ajang ini banyak manfaatnya bagi muslimah khususnya Soloraya. Menurutnya, kontes ini sekaligus sebagai pembuktian kemampuan para perempuan berhijab.

“Jelas ini sebagai pembuktian wanita berhijab itu bisa berkarya. Mereka punya potensi yang luar biasa,” ungkapnya.

Dalam grand final Solo Beauty Muslimah 2018 ini, para peserta melakukan parade. Mereka tampil cantik dengan busana dan gaya andalan masing-masing. Ada memadupadankan abaya dengan bentuk hijab modern ditambah penggunaan aksesori khususnya di bagian kepala.

Ada pula yang peserta yang memilih menonjolkan batik sebagai busana utama atau pun memakai kain brokat hingga kebaya modern. Selain itu, para peserta pun diperkenalkan satu per satu lewat videografi serta data diri singkat yang dibuat saat audisi.

Dari tahapan ini para penonton pun diberi tahu sosok serta pribadi kontestan yang kebanyakan memiliki berbagai kemampuan, seperti presenting, modeling, menggambar hingga ahli tausiah.

Salah satu peserta, Dian Ayu Rahmita, dalam daftar diri singkatnya mengaku mahir di bidang presenting hingga modeling. Sedangkan Firda Aprian suka menggambar dan baca puisi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya