Solopos.com, LUMAJANG — Pekerja menyelesaikan pembangunan hunian sementara (huntara) di Desa Sumbermujur, Kecamatan Candipuro, Lumajang, Jawa Timur, Jumat (11/2/2022).

PromosiAda BDSM di Kasus Pembunuhan Sadis Mahasiswa UMY

Sebanyak 118 unit hunian sementara (huntara) untuk penyintas bencana letusan Gunung Semeru di lahan relokasi yang berada di Desa Sumbermujur, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur telah rampung.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kanan) Bupati Lumajang Thoriqul Haq (kedua dari kanan) didampingi Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur Arum Sabil (kedua dari kiri) meninjau pembangunan hunian sementara (huntara) di Desa Sumbermujur, Candipuro, Lumajang, Jawa Timur, Jumat (11/2/2022). (Antara/Seno)

Baca Juga: Banjir Lahar Dingin Semeru Terjang Sungai di Lumajang, Warga Waspada

Berdasarkan data per 8 Februari 2022 dari Posko Transisi Darurat Ke Pemulihan Pasca Bencana Erupsi Gunung Semeru tercatat bahwa huntara yang telah rampung sebanyak 118 unit dan yang masih berproses tercatat 53 unit.

Kementerian PUPR akan membangun sekitar 600 unit dari 2.000 unit rumah hunian sementara dan hunian tetap bagi penyintas bencana awan panas guguran Gunung Semeru yang ditargetkan selesai sebelum Hari Raya Idul Fitri 2022.

 

Kementerian PUPR akan membangun sekitar 600 unit dari 2.000 unit rumah hunian sementara dan hunian tetap bagi penyintas bencana awan panas guguran Gunung Semeru. (Antara/Seno)

 

Huntara untuk penyintas bencana Gunung Semeru yang berada di lahan relokasi di Desa Sumbermujur, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Rabu (9/2/2022). (Antara/HO-Diskominfo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi