SOLOPOS.COM - Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Wonogiri, Suparno. (dok Solopos)

Wonogiri (Solopos.com)--Sekitar 100 guru Wiyata Bakti (WB) TK se-Wonogiri, Kamis (25/8/2011) mendatangi DPRD untuk menuntut kejelasan status.

Tindakan ini adalah untuk kesekian kali. Mereka datang dengan tuntutan yang sama. Para guru yang dipimpin oleh guru TK Pembina Ngadirojo, Ersa itu sampai digedung DPRD sekitar pukul 09.00 WIB.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Mereka diterima oleh anggota komisi A dan komisi D. Sementara dari pihak eksekutif hadir Asisten Administrasi Setda Wonogiri, Gembong Muria Hadi.  Hadir pula Kepala BKD, Rumanti Permanandyah dan Kepala Dinas Pendidikan, Suparno.

Selanjutnya dalam hearing yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD, Wawan Setya Nugraha itu para guru menegaskan harapannya agar mereka segera memperoleh kejelasan status. Minimal ada SK pengangkatan dari pejabat yang berwenang, misalnya Bupati atau Kepala Dinas.

“Kami tidak mengharapkan yang muluk-muluk hanya penghargaan dalam bentuk SK dari pejabat berwenang,” ungkap Ersa.

Sementara Kepala Dinas Pendidikan, Suparno mengatakan pihaknya juga berharap mereka bisa diangkat jadi CPNS. Hanya saja aturannya memang tidak memungkinkan.

Hearing pun berlanjut dan membahas rumusan untuk mengakomodasi tuntutan kalangan guru. Salah satunya SK dapat dikeluarkan tanpa harus berimplikasi pada kewajiban atau konsekuensi tertentu kepada pemerintah daerah.

(shs)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya