SOLOPOS.COM - Kepanikan saat teror bom di Stade de France (Dailymail)

Serangan Teror Paris menewaskan ratusan orang. PSG pun akan mengenakan jersey khusus untuk mengenang para korban.

Solopos.com, PARIS – Paris Saint-Germain (PSG) akan mengenakan jersey khusus saat menantang Lorient di Stadion Yves Allainmat-Le Moustoir, Lorient, Sabtu (21/11/2015) malam WIB. Jersey itu untuk menghormati para korban dalam serangan teroris di Paris beberapa waktu lalu.

Promosi Antara Tragedi Kanjuruhan dan Hillsborough: Indonesia Susah Belajar

Lain dari biasanya, PSG bakal bertandang ke markas Lorient dengan mengenakan seragam kandang bertuliskan pesan Je suis Paris atau Saya Paris yang tersemat di bawah logo klub. Ini menjadi penampilan pertama tim berjuluk Les Parisien itu setelah Ibu Kota Prancis dilanda serangan bom dan tembakan yang menewaskan 129 orang, Jumat (13/11/2015) malam.

Ekspedisi Mudik 2024

Gelandang PSG, Javier Pastore, juga berduka atas kematian dua temannya yang menjadi korban dalam serangan tersebut. Pemain berdarah Argentina itu telah kembali ke Paris setelah membela negaranya selama jeda internasional. Dia kaget ketika mendengar kabar duka yang menimpa rekannya setelah Argentina ditahan imbang 1-1 oleh Brasil dalam kualifikasi Piala Dunia zona Amerika Selatan.

“Saya memiliki dua teman yang tewas di Prancis. Mereka tinggal tiga blok dari rumah saya dan mereka sedang pergi ke konser saat tragedi itu. Saya harus kembali [ke Paris], saya bekerja di sana dan saya memiliki tanggung jawab,” ujar Pastore.

Sebanyak tiga bom meledak di luar Stade de France, Paris, saat skuat Prancis menjamu Jerman dalam laga persahabatan, Sabtu (14/11/2015) dini hari WIB. Tragedi itu membuat seluruh jadwal pertandingan olahraga di Prancis sempat ditunda.

“Prancis sedang bangkit dan saya meminta seluruh pertandingan, terutama laga profesional yang mendatangkan banyak penonton, dilaksanakan akhir pekan ini. Hidup harus terus berlanjut di negara kami. Kami bangga dengan nilai-nilai kami, kebebasan, dan tidak ada yang bisa menghentikan kehidupan Prancis sesuai semboyan negera ini dengan cara hidup dan di atas segala kebebasan,” ujar Menteri Olahraga Prancis, Patrick Kanner, seperti dilansir Dailymail.co.uk, Kamis (19/11/2015).

Sesuai instruksi Kanner, seluruh pertandingan liga domestik Prancis akan berjalan sesuai jadwal, akhir pekan ini. Namun, suporter tim tamu dilarang menyertai lawatan klub kebanggaan mereka ke markas lawan demi alasan keamanan. Demikian juga dengan para pendukung PSG yang tidak diizinkan turut melawat ke Lorient di Stadion Yves Allainmat-Le Moustoir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya