Solopos.com, JAYAPURA–Kelompok kriminal bersenjata atau KKB Papua menembak Sertu Eko anggota Koramil Yalimo hingga meninggal di Elelim, Kabupaten Yalimo, Papua, Kamis (31/3/2022).
“Memang benar ada insiden penembakan yang menewaskan anggota Koramil Yalimo dan saat ini sedang dilidik,” kata Dandim 1702 Jayawijaya, Letkol (Inf) Arif Budi Situmeang, saat dihubungi Antara dari Jayapura, Kamis.
Promosi BRI Dipercaya Sediakan Banknotes untuk Living Cost Jemaah Haji 2024
Sebelumnya, KKB Papua menembaki Satgas Mupe di Kwareh Bawah, Kenyam, ibu kota Kabupaten Nduga. Serangan KKB ini mengakibatkan dua anggota Yonif Marinir-3 meninggal dunia, Sabtu (26/3).
Baca Juga: Kelewat Batas! KKB Papua Kembali Bunuh 1 Warga Sipil
Dua anggota Marinir tersebut masing-masing Letda Marinir Muhammad Ikbal dan Pratu Marinir Wilson Anderson Here.
Pos Satgas Mupe diserang KKB yang dipimpin Egianus Kogoya dengan senjata pelontar granat (GLM). Serangan dari KKB sekitar pukul 17.45 WIT itu dilakukan dari dua arah dan membawa senjata api yang mereka miliki.
Serangan KKB juga menyebabkan delapan personel Marinir dilaporkan terluka.
Baca Juga: 5 Jam, Tim Gabungan Identifikasi 8 Jenazah Korban Pembantaian KKB Papua