SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, JAKARTA — Kampanye terbuka selama 21 hari mulai Minggu (24/3/2019) hingga Sabtu (13/4/2019) menjadi ajang unjuk kekuatan bagi dua pasangan capres-cawapres dan partai politik (parpol) untuk menggalang massa.

Dua pasangan capres-cawapres, Joko Widodo (Jokowi)-Ma’ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, sama-sama mengawali kampanye terbuka di kandang lawan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno dijadwalkan memulai kampanye terbuka di Kota Solo dan Sragen, Jawa Tengah. Sedangkan capres nomor urut 02 Prabowo akan memulai kampanye terbuka di Makassar, Sulawesi Selatan. Capres-cawapres nomor urut 01 Jokowi-Ma’ruf akan mengawali kampanye terbuka di Tangerang, Banten.

”Pak Prabowo akan memulai kampanye perdana di Makassar pada Minggu,” kata Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga Uno, Ahmad Muzani, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (21/3/2019), sebagaimana dikutip dari Detikcom, Jumat (22/3/2019).

Muzani yakin kampanye Prabowo akan dipenuhi massa pendukung. Menurut dia, kehadiran Prabowo di tiap daerah selalu disambut meriah. Dia menambahkan Sandiaga akan mengawali kampanye di Jateng. Dia mengatakan nantinya Prabowo dan Sandi akan bertemu di lokasi kampanye tertentu.

Dalam Pilpres 2014 lalu, Prabowo yang berduet dengan Hatta Rajasa kalah di Jateng dan Sulawesi Selatan. Jateng kala itu menjadi salah satu basis utama Jokowi-JK. Sedangkan di Sulawesi Selatan, faktor JK sebagai putra daerah, memberikan keuntungan elektoral bagi pasangan ini.

Muzani menyebut Prabowo-Sandi bersama pimpinan partai koalisi akan berkumpul dan berdoa di rumah Prabowo di Kertanegara, Jakarta, Sabtu (23/3). Pertemuan itu membahas finalisasi persiapan kampanye terbuka.

Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf, Rosan P. Roeslani, menyebut lokasi awal kampanye terbuka Jokowi-Ma’ruf rencananya di Banten. Rosan tak menampik jika dikatakan Jawa Barat akan menjadi perhatian Jokowi-Ma’ruf.

”Ya jelas Jawa Barat suaranya paling tebal, paling banyak dari seluruh provinsi di Indonesia. Ya jelaslah akan terus ke Jawa Barat. Jadi kita kan juga ya tentunya dalam kampanye terbuka ini akan keliling juga secara merata dan tentunya kantong-kantong suara yang makin tebal juga akan kita perhatikan juga, lebih dalam lagi,” kata dia.

Dalam Pilpres 2014, pasangan Jokowi-JK kalah dari pasangan Prabowo-Hatta di Jawa Barat dan Banten. Dalam survei Pilpres 2019 dari beberapa lembaga menyebutkan Jokowi-Ma’ruf masih tertinggal dari Prabowo-Sandi di Jawsa Barat, Banten, dan DKI Jakarta.

Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma’ruf, Johnny G. Plate mengatakan kampanye terbuka akan dimaksimalkan untuk wilayah yang masih banyak memiliki pemilih mengambang atau swing voters.

”Tapi tentu titik-titik mana saja, itu menjadi rahasia saya tentu tidak bisa menyampaikan itu. Akan tetapi dari agenda dan jadwal itu kan sudah jelas di situ,” ucap dia sebagaimana dikutip dari Liputan6.com.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya