SOLOPOS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi). (Rachman/JIBI/Bisnis)

Presiden Jokowi di Solo menyerahkan sertifikat tanah kepada ribuan warga. Dia meminta masyarakat tak asal menjual sertifikat.

Solopos.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengharapkan agar masyarakat yang telah memiliki sertifikat tanah agar dimanfaatkan sebaik-baiknya dan digunakan untuk hal yang bersifat produktif.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Presiden juga mengingatkan kepada jajarannya agar di kemudian hari acara penyerahan sertifikat tidak hanya bersifat seremonial, tetapi harus benar-benar langsung diserahkan. Oleh karena itu, dia berharap untuk meminta masyarakat yang hadir untuk menunjukkan sertifikat yang telah diterimanya.

Dalam acara acara penyerahan sertifikat tanah Program Strategis 2016 di Lapangan Kota Barat, Kota Surakarta, pemerintah melalui Kementerian Agraria dan Tata Ruang telah memberikan sertifikat tanah kepada 3.515 warga yang tinggal di 14 kabupaten dan satu kota di Jawa Tengah. Sebelumnya, pemerintah menargetkan 60 juta penerbitan sertifikat di seluruh Indonesia, dan 5 juta sertifikat pada 2017.

“Kurang lebih 60-an juta sertifikat yang harus diselesaikan Kementerian BPN. Saya sudah perintahkan, saya kalau bekerja pasti dengan target, tahun depan harus selesai 5 juta sertifikat di seluruh Indonesia,” kata Presiden seperti dikutip dari keterangan resmi yang dirilis Biro Pers Istana Kepresidenan, Minggu (16/10/2016).

Presiden Joko Widodo berpesan kepada warga yang pada hari itu diberikan sertifikat tanah agar dapat memanfaatkan sebaik-baiknya dan digunakan untuk hal-hal yang bersifat produktif.

“Sertifikat ini dijaga yang baik, diberi plastik, disimpan yang baik. Saya ulangi lagi, jangan dijual kalau tidak betul-betul diperlukan, apalagi dijual untuk hal yang konsumtif,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya