Solopos.com, SOLO -- Satu unit sepeda motor Honda Supra berpelat nomor AD 6841 VJ berwarna biru sudah sepekan terakhir ditinggalkan pemiliknya di kawasan Pasar Legi Solo.
Tidak ada yang tahu siapa pemilik sepeda motor tersebut. Sampai kemudian ada pengguna akun Facebook yang mengunggah foto sepeda motor itu grup Facebook Info Cegatan Solo dan Sekitarnya, beberapa waktu lalu.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
"Wis seminggu neng masjid nurul falah pasar legi.. Sopo sing rumongso kelangan motor supra," tulis pengguna akun Facebook Muhammad Fadly di grup Info Cegatan Solo dan Sekitarnya.
Beda Kekuatan, Bajo Siap Lawan Gibran-Teguh di Pilkada Solo 2020
Postingan tentang sepeda motor misterius di Pasar Legi Solo tersebut direspons para sukarelawan yang tergabung dalam Sedulur Klaten Bersinar (SKB) dan Perkumpulan Wargo Ageng Kartasura (Pawartos).
Mereka menelusuri pemilik sepeda motor itu dan akhirnya menemukannya. Kini sepeda motor itu telah dikembalikan ke keluarga pemiliknya pada Minggu (19/7/2020) malam.
Ketua Bidang Sosial Pawartos, Dhenny Kristianto, saat dihubungi Solopos.com, Senin (20/7/2020), menyebut sepeda motor itu milik NS, 39, warga Joho, Prambanan, Klaten. Ia menyebut saat ini pemilik sepeda motor tengah menjalani perawatan medis di Jogja.
Kasus Covid-19 Meledak, Pemkot Solo Akan Buka Lagi 2 Rumah Karantina
Ia menduga pemilik sepeda motor yang terparkir di Pasar Legi Solo itu tengah depresi dengan permasalahan hidupnya. "Teman-teman SKB kemarin datang ke Solo mengambil sepeda motor itu untuk dikembalikan ke keluarganya. Kami hanya dimintai tolong oleh teman-teman SKB, pemiliknya warga Klaten," papar dia.
Pemilik Berada di Jogja
Ia menambahkan sepeda motor itu sudah sepekan berada di kawasan Pasar Legi. Informasi yang dia peroleh pemilik sepeda motor kini berada di Jogja. Ia juga tidak tahu bagaimana pemilik sepeda motor itu sampai di Jogja.
Ia mengatakan setelah salah satu warga mengunggah di media sosial, Ketua RT milik sepeda motor yang merupakan pegiat SKB mengetahui sepeda motor merupakan milik warganya.
9 Orang di Gayam Sukoharjo Positif Covid-19, Taman Pakujoyo Ditutup
Lalu, para sukarelawan SKB dan Pawartos menuju lokasi sepeda motor Honda Supra itu di Pasar Legi Solo. "Kami berani mengambil sepeda motor itu karena sudah membawa BPKB serta ada warga yang merupakan penjual wedangan di kawasan itu menyaksikan pencocokan nomor rangka dan mesin," imbuh dia.
Ia menambahkan data pencatatan sepeda motor itu dengan pemiliknya memang berbeda. Ia menduga sepeda motor itu belum dibalik nama kepada pemilik yang sekarang.
"Sepeda motor sudah dibawa pulang, sudah diserahterimakan oleh kawan-kawan SKB," papar dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
