Sepeda motor KTM model skutik dibekali mesin listrik.
Solopos.com, MATTIGHOFEN – KTM memiliki banyak target untuk 2017 mendatang. Selain come back ke Motogp, KTM juga ingin terjun ke bursa sepeda motor benua Eropa segmen skuter matik (skutik) menyusul BMW Motorrad.
Promosi Timnas Garuda Luar Biasa! Tunggu Kami di Piala Asia 2027
Seperti dilansir laman Visordown, Jumat (1/4/2016), KTM dalam siaran resminya mengatakan bahwa selama dua tahun terakhir ini mereka disibukkan dengan proyek pengembangan skutik ramah lingkungan bertenaga listrik.
Skutik yang masih dirahasiakan namanya itu diproyeksikan sebagai motor perkotaan. Meski dibekali mesin listrik, pabrikan yang bermarkas di Mattighofen, Austria itu menjamin skutiknya tetap menyuguhkan performa agresif khas motor KTM.
”Kami sedang mempersiapkan sepeda motor model baru yang memanfaatkan sumber daya alternatif sebagai kendaraan urban,” tutur juru bicara KTM.
Tidak dijelaskan spesifikasi lengkapnya, namun menurut kabar yang berkembang ada kemungkinan bahwa skutik itu adalah versi produksi massal dari sepeda motor konsep KTM E-Speed Electric Scooter.
Skutik tersebut diperkenalkan kali pertama di Jepang sekitar Agustus 2013 lalu. Konsepnya menarik, namun sejumlah pengamat mengatakan desainnya masih terlalu liar dan abstrak jika tujuannya adalah sebagai produk massal.
Tetapi jika merunut sejarahnya, KTM sebenarnya memiliki pengalaman dalam menciptakan sepeda motor model skuter.
Tahun 1934 silam, KTM yang saat itu masih bernama Kraftfahrzeug Trunkenpolz Mattighofen meluncurkan produk mirip Vespa namun ukurannya lebih panjang dan diberi nama Mirabell. Penjualannya cukup sukses, terutama di Jerman.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
