SOLOPOS.COM - (facebook)

(facebook)

[SPFM], Mereka adalah sosok-sosok yang tengah menjadi pembicaraan. Sepak terjang mereka di panggung politik menuai pro kontra karena dianggap tak biasa, berani dan kadangkala menentang arus. Sosok-sosok itu antara lain pasangan gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Joko  Widodo- Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Dahlan Iskan.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Joko Widodo sudah menjadi pembicaraan sejak menjabat sebagai walikota Solo dengan program-programnya yang membuat Solo makin dikenal. Mulai dari penataan PKL tanpa kekerasan sampai pemotongan birokrasi yang berbelit. Diapun tak segan turun langsung ke masyarakat. Hal yang sama kini coba diterapkannya di Jakarta. Jokowi menolak dikawal seperti pejabat pada umumnya serta turun langsung melakukan Sidak ke masyarakat hingga ke kampung-kampung kumuh. Sementara Ahok, yang sebelumnya menjadi anggota DPR RI, baru-baru ini membuat gebrakan dengan mempublikasikan rapatnya dengan Dinas Pekerjaan Umum lewat situs Youtube. Dengan ketegasannya, dia mengancam akan memotong anggaran DPU sebesar 25% karena menganggap anggaran sejumlah proyek diluar kewajaran. Video ini membuat heboh dan telah ditonton hampir 900 ribu kali. Menurut dia, video itu adalah salah satu bentuk transparansi dalam pemerintahan.

Sedangkan Dahlan Iskan, membuat heboh dengan sejumlah langkahnya saat menjabat sebagai Menteri BUMN. Dia pernah ngamuk di pintu tol Semanggi Jakarta dan membuka pintu tol secara gratis saat antrean panjang kendaraan terjadi. Dia juga pernah menginap di rumah seorang petani di Sragen saat melakukan Sidak. Naik kendaraan umum saat menghadiri rapat di Istana Presiden dan lain sebagainya. Baru-baru ini, perseteruannya dengan DPR juga menjadi perhatian publik. Perseteruan itu bermula dari pernyataan Dahlan tentang adanya sejumlah anggota DPR yang diduga meminta jatah pada BUMN.

Langkah-langkah mereka memang tak biasa. Jauh dari kesan pejabat yang ‘tak tersentuh.’ Pendekatan dalam menjalankan tugas mereka lakukan secara langsung, bahkan seringkali tanpa protokoler. Sejumlah pihak yang berseberangan dengan mereka menganggap mereka sekadar cari muka alias pencitraan. Namun keunikan mereka itu membuat masyarakat bersimpati. Mereka dianggap membawa angin segar dalam panggung politik nasional yang selama ini dikenal birokratis dan tertutup.

Bagaimana Anda menilai sepak terjang tokoh-tokoh tersebut?

Menurut Anda efektifkah gaya kepemimpinan mereka yang tak biasa itu?

Apa harapan Anda pada tokoh-tokoh itu?

Yuk, ngobrol di Dinamika Akhir Pekan, Sabtu (17/11) mulai pukul 08.10-10.00 WIB dengan mengirim SMS ke 0817444103, 081226103103, atau telepon [0271] 739389, 739367. [SPFM/ dtp]

 

.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya