SOLOPOS.COM - Rahmad Darmawan (JIBI/Solopos/Antara)

Sanksi FIFA terhadap sepak bola Indonesia, membuat beberapa pemain Garuda Muda ingin menjadi tentara.

Solopos.com, JAKARTA — Beberapa pemain sepak bola Indonesia mengaku sedang mempertimbangkan rencana beralih pekerjaan menjadi tentara. Pelatih Rahmad Darmawan yang masih aktif menjadi marinir Angkatan Laut memberi nasihat kepada mereka.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sejumlah pemain Tmnas Indonesia U-23 seperti Mahanati Lestusen, Teguh Amirudin, Adam Alis, Ravi Murdianto, Abduh Lestaluhu dan Wawan Febriyanto belum lama ini mengungkapkan rencana menjadi tentara karena sepak bola Indonesia masih tak jelas arahnya.

Rahmad Darmawan menilai pilihan tersebut sangat wajar, apalagi menjadi TNI memiliki jaminan di masa tua apabila kelak tak lagi menjadi pemain sepak bola Indonesia.

“Saya kira ini wajar, pemain ingin masuk TNI untuk menjamin masa tua ketika tidak bisa lagi bermain sepak bola. Kegiatan di TNI punya kesamaan dengan sepak bola, terutama menjaga kebugaran fisik, yang bersifat kekuatan mental dan bisa didapatkan ketika ikut pendidikan militer,” kata Rahmad, seperti dilansir Detik, Selasa (23/6/2015).

Kendati begitu, pelatih Persija Jakarta itu meminta kepada pemain sepak bola Indonesia untuk mempersiapkan mentalnya. Menurutnya, setiap pekerjaan baik pemain sepak bola atau tentara harus dilakukan dengan santai.

“Saya rasa mereka harus siap dari sisi mental. Untuk fisik dan hal lain, saya rasa tidak akan masalah ketika mengikuti pendidikan kemiliteran. Sebagai pribadi, pesepak bola, dan prajurit TNI. Itu harus dijunjung dan dijaga betul. Mantapkan hati dan selalu termotivasi mendapat apresiasi dari komandan atau pimpinan di TNI,”  tambah Rahmad.

Luar Lapangan Hijau

Dilansir Liputan6.com, Selasa, Adam Alis mulai melihat peluang lain di luar lapangan hijau. Adam berniat mencoba mengikuti seleksi anggota TNI Angkatan Darat.

Pemain sepak bola Indonesia U-23 itu mengaku mendapat masukan menjadi abdi negara dari seorang perwira menengah TNI AD. Adam tertarik mengikuti ujian masuk yang digelar setelah SEA Games 2015 di Singapura.“Nanti setelah SEA Games 2015, saya akan penuhi persyaratan, termasuk dokumen-dokumen,” ucap Adam.

Pekerjaan sebagai pemain sepak bola di Indonesia sejauh ini belum memberikan jaminan masa depan. Persoalan gaji sering menjadi masalah. Sanksi FIFA yang dijatuhkan untuk Indonesia pada Sabtu (30/5/2015) menambah keinginan Adam untuk menjadi tentara.

Menurut Adam, bukan hanya dia yang berniat menjadi Anggota TNI AD. Rekan-rekannya sesama pemain Timnas Indonesia U-23 juga ingin melakukannya. ”Ada beberapa rekan di Timnas Indonesia U-23 yang tertarik menjadi tentara,” ujar mantan pemain Martapura FC itu.

Sebelumnya, Adam sempat menyatakan ingin berkarier di luar negeri. Dia juga disebut-sebut akan menjalani latihan bersama salah satu klub Jepang.

Adam membenarkan dirinya akan melakoni uji coba ke Jepang. Namun pemain sepak bola Indonesia berusia 21 tahun tersebut masih menunggu kepastian jadwal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya