SOLOPOS.COM - Wasit termuda ISL, Thoriq M Alkatiri (Liputan6.com)

Sepak bola Indonesia kali ini mengabarkan tentang belum adanya asosiasi wasit yang diakui PSSI.

Solopos.com, JAKARTA — Salah satu wasit Indonesia Super League (ISL), Thoriq M. Alkatiri, mengatakan hingga saat ini wasit di Indonesia belum memiliki suatu wadah berbentuk asosiasi profesional, seperti Asosiasi Pemain Sepak Bola Profesional Indonesia (APPI).

Promosi Semarang (Kaline) Banjir, Saat Alam Mulai Bosan Bersahabat

Apabila ada agenda penyegaran perangkat pertandingan yang diikuti oleh wasit dari Asosiasi Wasit Profesional Indonesia (AWAPI), Thoriq menegaskan AWAPI belum diakui Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI).

“Setahu saya belum ada asosiasi profesional untuk wasit. Saya juga bingung pembentukan AWAPI, padahal belum ada pengakuan dan kepengurusan,” kata Thoriq, seperti dilansir Liputan6.com, Sabtu (11/7/2015).

Tim Transisi Kementerian Pemuda dan Olahraga baru saja menyelesaikan agenda penyegaran perangkat pertandingan di Pusat Pengembangan Pemuda dan Olahraga Nasional (PP PON), Wisma Soegondo Djojopuspito, Cibubur, Kamis (9/7/2015) lalu.

Sebanyak 158 wasit dan asisten wasit dari AWAPI melakukan penyegaran sebagai persiapan menghadapi Turnamen Piala Kemerdekaan yang akan digelar 1 Agustus 2015 mendatang.

Wasit dan asisten wasit yang sebagian besar memimpin laga di Divisi Utama tersebut mendapatkan materi meliputi praktik lapangan psikologi dan kepemimpinan.

Sebagaimana diberitakan Solopos.com sebelumnya, Thoriq M. Alkatiri mengatakan hampir tidak ada wasit ISL yang akan memimpin turnamen Piala Kemerdekaan 2015. Turnamen tersebut merupakan gagasan Tim Transisi Kemenpora.

Thoriq mengatakan hal tersebut berdasarkan agenda penyegaran perangkat pertandingan yang diikuti 153 wasit serta asisten wasit dari Divisi Utama di Wisma Soegondo Djojopoespito, Cibubur, Jakarta Timur, Kamis llau.

“Sebanyak 95% wasit ISL tidak ikut Piala Kemerdekaan 2015. Sebenarnya Tidak ada penegasan dari PSSI untuk melarang, karena selama ini yang mengeluarkan izin memimpin pertandingan hanya PSSI,” kata Thoriq.

Hany satu wasit ISL yang bersedia memimpin laga Piala Kemerdekaan 2015. Wasit itu bernama Solikin. Solikin juga menegaskan tidak takut dengan sanksi PSSI. Menurut Solikin, ia hanya ingin membantu pemerintah dalam menyelenggarakan turnamen sepak bola Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya