Solopos.com, BOYOLALI — Seorang pembalap asal Jakarta meninggal dunia saat latihan di Sirkuit Mojosongo, Boyolali, pada Minggu (10/12/2023). Sepeda motornya keluar jalur dan menabrak pembatas lintasan lalu masuk ke jalur lawan dan tertabrak pembalap lain.
Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Parningotan Silalahi, mengungkapkan kejadian tersebut dilaporkan ke polisi sekitar pukul 11.30 WIB. Ia mengatakan pembalap itu meninggal dalam latihan bersama balapan motorsport di Sirkuit Mojosongo.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
“Sepeda motor [korban] berjalan dari arah timur ke barat, di jalur kedua. Terus keluar jalur, karena tidak bisa mengendalikan motornya lalu keluar jalur dan menabrak pembatas lintasan ban dan masuk ke jalur lawan,” kata Kapolres saat dihubungi wartawan, Minggu.
Saat pembalap tersebut masuk ke jalur lawan, di jalur tersebut ada dua orang pembalap lain yang melintas sehingga terjadi tabrakan dan mengakibatkan korban meninggal dunia di tempat.
Petrus menduga kecelakaan akibat kelalaian. Kendaraan yang digunakan adalah motor Honda CBR 250 cc. Korban meninggal diketahui atas nama Kholil Rahman, 41, warga Duren Sawit, Jakarta Timur. Ia mengalami luka berat di kepala akibat benturan yang keras.
Sedangkan dua pembalap lain mengalami luka-luka dan dalam keadaan sadar. Mereka sudah dibawa ke rumah sakit. Dua orang pembalap tersebut berasal dari Sragen dan Gunungkidul.
Ia mengatakan nantinya penyelanggara akan dimintai keterangan terkait kejadian tersebut. “Kejadian masih dalam penyelidikan,” kata dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
