SOLOPOS.COM - Caption: DIEVAKUASI—Jasad Sarmin, 55, warga Dukuh Cengklik RT 3/VIII, Desa Sobokerto, Ngemplak, dievakuasi warga setelah berhasil ditemukan di Waduk Cengklik, Minggu (15/5). (JIBI/SOLOPOS/Ahmad Mufid Aryono)

Boyolali (Solopos.com) – Sarmin, 55, seorang pemancing asal Dukuh Cengklik RT 3/VIII, Desa Sobokerto, Kecamatan Ngemplak, Sarmin, 55, ditemukan tewas tenggelam di Waduk Cengklik, tak jauh dari kediamannya, Minggu (15/5) siang. Diduga korban tewas, karena kaget setelah terdengar suara gemuruh dan petir saat mencari ikan di waduk.

DIEVAKUASI—Jasad Sarmin, 55, warga Dukuh Cengklik RT 3/VIII, Desa Sobokerto, Ngemplak, dievakuasi warga setelah berhasil ditemukan di Waduk Cengklik, Minggu (15/5). (JIBI/SOLOPOS/Ahmad Mufid Aryono)

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Berdasarkan informasi yang dihimpun Espos di lokasi kejadian, peristiwa itu bermula saat korban pada Sabtu (14/5) malam sekitar pukul 21.00 WIB, pergi memancing di Waduk Cengklik yang berjarak sekitar 400 meter dari kediamannya. Saat itu korban menggunakan jala atau jaring dan menaiki rakit yang ada di waduk. Sekitar pukul 23.00 WIB, di sekitar Waduk Cengklik turun hujan deras disertai petir.

Salah seorang saksi mata, Yanto, 35, tetangga korban, yang juga tengah memancing mengatakan pada Minggu dinihari sekitar pukul 01.00 WIB dirinya pulang. “Saat pulang saya masih melihat rakit dan perlengkapan milik korban dan korban masih mencari ikan,” ujarnya di lokasi, Minggu. Yanto menambahkan dirinya bermaksud pulang setelah melihat kondisi cuaca yang tidak memungkinkan, karena hujan deras disertai petir.

Keesokan harinya, istri korban, Kartini, 52, bermaksud mencari suaminya. Pasalnya, hingga Minggu pagi korban belum pulang ke rumah. Saat berada di pinggir waduk, dia mendapati rakit beserta perlengkapan milik korban berada di sisi selatan Waduk Cengklik. Namun tidak mendapati korban berada di rakit.

Mengetahui hal itu, istri korban minta tolong warga sekitar untuk mencari korban. Warga yang mengetahui kemudian berusaha mencari di sekitar lokasi waduk. Dengan menggunakan jala, puluhan warga melakukan pencarian. Kesibukan itu membuat ratusan warga lain menonton di pinggir waduk.

Tim SAR UNS yang memperoleh informasi juga berupaya melakukan pencairan. Namun, saat mereka masih bersiap-siap, korban ditemukan warga yang sebelumnya telah melakukan pencarian sejak pagi. Saat ditemukan, korban sudah tewas tenggelam dengan masih mengenakan kaus warna kuning dan celana hitam.

Kontan, ratusan warga yang sebelumnya melihat proses evakuasi berupaya mengerubuti jasad korban. Oleh warga, korban kemudian dibawa ke kediamannya. Keluarga korban yang menunggu tak kuasa menahan tangis, saat korban berada di dalam rumahnya. Jerit tangis dan histeris mewarnai kedatangan jasad korban.

Petugas dari Muspika dan tim dokter Puskesmas Ngemplak yang melakukan pemeriksaan terhadap korban memastikan korban tewas karena tenggelam. Petugas juga tidak menemukan tanda-tanda bekas penganiayaan.

Sementara, sejumlah tetangga korban menuturkan korban dipanggil istrinya untuk kembali ke rumah, setelah mendengar kabar salah seorang kerabat korban di Simo, Boyolali, meninggal dunia. “Ternyata korban juga meninggal dunia saat berada di waduk,” ujar tetangga korban yang enggan disebut namanya.

Sejumlah warga menduga tewasnya korban karena kaget dan tercebur ke dalam waduk saat turun hujan deras disertai petir. “Kemungkinan korban kaget saat memancing dan tercebur,” tambahnya.

Terpisah, Kapolres Boyolali AKBP Romin Thaib melalui Kapolsek Ngemplak AKP Dwi Wahyuni membenarkan adanya peristiwa itu. Setelah melalui pemeriksaan medis, tidak ditemukan tanda-tanda bekas penganiayaan. “Korban kemudian diserahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan,” jelasnya.

fid

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya