Solopos com, SOLO —Kepala Kementerian Agama Solo, Hidayat Maskur menjelaskan para jamaah calon haji (Calhaj) asal Solo akan menempati hotel yang sama, yakni di wilayah Raudhah dengan nomor hotel 707. Hotel tersebut bernama Hotel Afaq Almashaeir dengan kapasitas 3.240 orang.
“Sehingga bapak ibu tidak usah khawatir, sekalipun dipisah dalam penerbangan, di sana akan menjadi satu hotel kembali,” jelas dia dalam sambutan pelepasan calhaj di Pendapi Balai Kota Solo, Kamis (8/6/2023).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Hidayat mewanti-wanti agar para jemaah tidak perlu khawatir di Arab Saudi nantinya. Karena, para jemaah calhaj bisa tetap menjalankan kegiatan rutin yang biasa dilakukan selama ini.
“Kalau terpaksa harus berbeda kamar tidak usah dipermasalahkan, karena memang pasti akan berbeda-beda, dari empat lima ataupun enam orang,” imbuh dia.
Namun demikian, jemaah akan jadi satu juga manakala beribadah di Masjidil Haram atau Masjid Nabawi.
Total jamaah calon haji (calhaj) dari Kota Solo ada sebanyak 451 orang. Jumlah calhaj ini dibagi dalam kloter 52 dan kloter 53. Untuk kloter 52 sebanyak 84 orang, masuk asrama haji pukul 15.00 WIB pada Kamis (8/6/2023) dan terbang ke Arab Saudi pada Jumat (9/6/2023) pukul 12.00 WIB.
Kemudian Kloter 53 tercatat sebanyak 345 orang. Masuk di asrama haji pukul 06.00 WIB pada Jumat (9/6/2023). Para jemaah calhaj Kota Solo mendapat jaket dari pemerintah kota sebagai tanda pengenal atau identitas jemaah asal Solo.
Mengutip dari Kemenag.go.id, Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1444 H/2023 M Subhan Cholid menyebutkan PPIH Arab Saudi menyiapkan 108 hotel di Makkah untuk 203.320 jemaah haji reguler berdasarkan kuota dasar.
“Jumlah ini masih ada kemungkinan bertambah seiring adanya tambahan kuota sebanyak 8.000 jemaah,” jelas dia dalam rilis pada (26/5/2023).
Total 108 hotel di Makkah tersebut dibagi dalam 11 sektor dan satu sektor khusus Masjidil Haram. Jarak terdekat dari hotel ke Masjidil Haram sekitar 850 meter dan jarak terjauh sekitar 4.300 meter.
“PPIH Arab Saudi telah menyiapkan Bus Shalawat untuk mengantar jemaah ke Masjidil Haram, pergi dan pulang. Bus Salawat ini akan beroperasi selama 24 jam,” imbuh dia.
Akomodasi jemaah Indonesia ini tersebar di lima wilayah. Sektor satu dan dua berada di Mahbas Jin. Sektor tiga sampai lima berada di kawasan Syisah. Sektor enam dan Sektor tujuh di Raudhah. Sektor delapan dan 9 di Jarwal. Sedang sektor 10 dan 11 ada di wilayah Misfalah.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
