SOLOPOS.COM - Gunung Lawu tampak dari Bukit Mongkrang Foto diambil Agustus 2021. (Solopos/Mariyana Ricky P.D.)

Solopos.com, KARANGANYAR — Bupati Karanganyar, Juliyatmono, akan merealisasikan rencananya membangun tangga menuju puncak Gunung Lawu pada tahun ini.

Rencana membuat tangga menuju puncak Lawu ini mencuat beberapa tahun lalu. Namun, rencana tersebut tertunda dua tahun gara-gara pandemi Covid-19.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Bupati Juliyatmono mengatakan akan menggandeng sukarelawan, aktivis serta komunitas pecinta Gunung Lawu untuk merealisasikan jalur tangga menuju puncak Lawu tersebut.

Ekspedisi Mudik 2024

“Hari ini tadi kami audiensi dengan sukarelawan, pecinta Lawu dari wilayah Lereng Lawu, seperti [Kecamatan] Karangpandan, Ngargoyoso, Tawangmangu, Jenawi, dan lainnya,” kata Bupati ketika dijumpai wartawan di Gedung DPRD Karanganyar pada Rabu (22/6/2022).

Koordinasi melibatkan sukarelawan, aktivis, dan pecinta Gunung Lawu di wilayah lereng Lawu ini membahas rencana pembangunan tangga menuju puncak Lawu. Diakuinya, wacana pembangunan jalur tangga menuju puncak Lawu sempat tertunda karena corona sehingga baru dibahas kembali saat ini.

Baca Juga : Ini Keistimewaan Gunung Lawu yang Mungkin Kamu Enggak Tahu

Dalam rencananya, Bupati menginginkan tangga menuju puncak Lawu tersebut bisa mulai dibangun tahun ini. “Ini [tangga ke puncak Lawu] bisa menyelamatkan banyak orang. Tidak ada lagi yang tersesat saat mendaki Lawu,” tuturnya.

Bupati memastikan pembangunan tangga menuju puncak Lawu tidak akan merusak alam di sana. Tangga dibuat menyusuri jalur pendakian yang sudah ada. Ia menjelaskan hanya menata atau merapikan jalur pendakian sehingga bisa dilalui siapapun.

Di jalur ini, lanjutnya, nantinya akan dipasang lampu-lampu panel di beberapa lokasi. Harapannya tidak ada kasus pendaki tersesat saat mendaki Gunung Lawu. “Tangga dibuat dengan bebatuan. Batu-batu di sekitar lokasi. Jadi tidak akan merusak alam,” ujarnya.

Rencananya tangga menuju puncak Gunung Lawu dibuat sepanjang 12 kilometer dari pos pendakian Gunung Lawu melalui Cemoro Kandang, Kecamatan Tawangmangu. Bupati akan mencari sumber pendanaan melalui corporate social responsibility (CSR) untuk merealisasikan tangga hingga puncak Lawu.

Baca Juga : Benarkah Lawu Gunung Tertua di Pulau Jawa?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya