SOLOPOS.COM - Pemain Manchester City, John Stones, merayakan gol pertama yang dicetak Kevin De Bruyne ke gawang PSG yang dikawal Keylor Navas pada leg 1 semifinal Liga Championsdi Stadion Parc des Princes, Paris, 28 April 2021. (Alex Grimm/Getty Images)

Solopos.com, MANCHESTER - Manchester City tetap membidik kemenangan pada leg 2 semifinal Liga Champions melawan PSG meski dalam situasi yang lebih mudah lolos ke final Liga Champions.

City sudah dekat dengan final kompetisi Eropa pertamanya dalam 51 tahun. Ini menyusul kemenangan 2-1 yang diperoleh di markas PSG di semifinal leg pertama, sepekan lalu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

City pun hanya membutuhkan paling tidak hasil seri saat gantian menjamu Les Parisiens di Stadion Etihad dalam semifinal leg 2, Rabu (5/5/2021) dini hari WIB. City pun masih akan lolos seandainya kalah 0-1.

Baca Juga: Semifinal Liga Champions: Wajib Menang 2 Gol, PSG Tak Ingin City Kuasai Ball Possesion

Di pertandingan ini, PSG sudah pasti akan bermain menyerang untuk mengejar defisit gol. Bek tengah City John Stones menegaskan timnya siap meladeni permainan lawan.

Manchester City tidak akan mengubah gaya bermain untuk mempertahankan keunggulan. Melainkan tetap akan tampil menyerang seperti biasanya untuk meraih kemenangan.

"Kurasa kami harus menyerang pertandingan seperti yang akan kami lakukan di setiap pertandingan lainnya, sudah pasti main untuk menang," cetus Stones dikutip AS.

Baca Juga: Man City vs PSG: Hidup Mati di Etihad

 

Ball Possesion

"Kami tidak pernah mendekati sebuah pertandingan, sekalipun kami dalam posisi bagus, memikirkan bahwa kami cuma duduk dan bertahan. Akan menjadikan situasi bertambah buruk kalau kami mendekati pertandingan seperti itu."

"Kami melakukan apa yang seharusnya kami lakukan, dan menjadi diri sendiri dan berusaha memenangi pertandingannya. Bermain seperti Man City. Semua orang tahu kok bagaimana permainan kami," lugas Stones jelang pertandingan melawan PSG.

Sementara itu, PSG takkan membiarkan Man City berlama-lama menguasai bola. Pada leg 1, pasukan Pep Guardiola mencatatkan ball possesion sebesar 60 persen dibanding 40 persen milik PSG.

Demo Suporter Ricuh, Manchester United Terancam Sanksi Pengurangan Poin

"Tujuan kami adalah merebut bola dari mereka. Kami adalah tim yang juga menyukai penguasaan bola tetapi tetap memperhatikan keseimbangan antara penguasaan bola dan transisi karena karakteristik para pemain kami," ujar Pochettino dikutip dari situs resmi UEFA.

"Kami harus bersikap klinis dan agresif. Kami butuh dua gol. Ini akan menjadi pertarungan, yang sulit, tapi kami harus siap menghadapinya," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya