Anda bisa mencari berdasar kategori
atau judul berita
Masukan kata kunci

Semasa Hidup, Sekdes Towangsan Klaten Dikenal sebagai Pejuang Dana Desa

Semasa Hidup, Sekdes Towangsan Klaten Dikenal sebagai Pejuang Dana Desa
author
Rohmah Ermawati Senin, 23 Agustus 2021 - 13:24 WIB
share
SOLOPOS.COM - Suasana rumah duka Sekdes Towangsan, Gantiwarno, Klaten, Suryo Hadiyanto, Senin (23/8/2021). (Istimewa-Pemdes Towangsan)

Solopos.com, KLATEN — Sekretaris Desa atau Sekdes Towangsan, Kecamatan Gantiwarno, Suryo Hadiyanto, yang meninggal dunia saat dirawat di Rumah Sakit (RS) Bethesda Jogja, Minggu (22/8/2021), dikenal sebagai orang yang baik.

Kepala Desa (Kades) Towangsan, Sigit Isrutiyanto, mengatakan Suryo Hadiyanto telah menjabat sebagai seorang Sekdes di Towangsan sejak tahun 1990. Mulai tahun 2007, pria yang akrab disapa Carik Suryo itu berstatus sebagai aparatur sipil negara (ASN).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Pak Carik ini orangnya baik. Beliau merupakan pejuang alias pelopor adanya dana desa (DD) dan alokasi dana desa (ADD) di Tanah Air. Kali terakhir saya berkoordinasi dengan beliau adalah membahas tentang PPKM [Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat] Level 4 dan vaksinasi. Itu sebelum 17 Agustus 2021,” katanya, Senin (23/8/2021).

Baca juga: Jatuh dari Motor di Prambanan, Sekdes Towangsan Klaten Akhirnya Meninggal

Sigit menceritakan kronologi meninggalnya Sekdes Towangsan. Di menjelaskan mendiang Suryo Hadiyanto sempat dirawat di PDHI Jogja sebelum dirawat di RS Bethesda Jogja.

“Pak carik itu awalnya terlibat kecelakaan tunggal di depan masjid di Kotesan, Prambanan. Setelah upacara 17 Agustus 2021, yang bersangkutan pergi ke arah Prambanan dengan mengendarai sepeda motor Honda Beat [bakda zuhur]. Di Kotesan itu menabrak tiang listrik. Informasi dari dokter, ada dugaan terserang stroke ringan,” kata Sigit Isrutiyanto.

Menghindari Kerumunan

Carik Suryo meninggal dunia di usia 57 tahun. Dia meninggalkan seorang istri dan seorang anak. Pemakaman berlangsung di makam keluarga Soegijo Marto Soedarmo Tangkisan, Towangsan, Senin (23/8/2021) pukul 09.00 WIB.

Baca juga: Kematian Akibat Covid-19 Turun, Sirene Ambulans Kini Jarang Terdengar di Klaten

Meski penyebab kematian sekdes Towangsan bukan Covid-19, lanjut Sigit Isrutiyanto, rangkaian pemakaman mendiang Suryo Hadiyanto dilakukan secara singkat. Hal itu dilakukan guna menghindari kerumunan di rumah duka.

“Para pelayat tetap menaati prokes, seperti memakai masker dan lainnya,” katanya.

Sebelumnya, Camat Gantiwarno, Lilis Yuliati, kepada Solopos.com, Senin, menjelaskan Sekdes Towangsan awalnya jatuh dari sepeda motor.

“Awalnya jatuh dari sepeda motor di Kecamatan Prambanan. Sempat diopname di PDHI terus dipindah ke RS Bethesda Jogja,” kata dia.

Baca juga: Masjid dan Gereja Berdekatan, Jonggrangan Klaten Jadi Pilot Project Kerukunan Umat Beragama Jateng

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya

Koran Solopos


Berita Populer

Dapatkan akses tak terbatas
Part of Solopos.com
ISSN BRIN