SOLOPOS.COM - Ilustrasi Semarang Smart City. (Imam Yuda Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

Semarang Smart City menjadi komitmen pemkot, beginilah konsepnya…

Semarangpos.com, SEMARANG — Pemerintah Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) berkomitmen mengusung konsep smart city untuk memberikan fasilitas yang lebih baik kepada masyarakat.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Saat ini Semarang sudah menjadi satu dari empat smart city di Indonesia, tiga yang lain yaitu Bandung, Makasar, dan Surabaya,” kata Wakil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu di Semarang, Selasa (29/11/2016).

Ekspedisi Mudik 2024

Ia mengatakan bahwa konsep smart city tersebut penting karena pada era saat ini teknologi menjadi alat bantu kebutuhan manusia. Meski demikian, diakuinya konsep tersebut belum teraplikasi secara sempurna di Kota Semarang.

Dalam hal ini, kata Mbak Ita—sapaan akrab Hevearita—Pemkot Semarang membutuhkan dukungan dari sejumlah pihak, salah satunya Asosiasi Pengusaha Jasa Internet Indonesia (APJII). “Harapannya dari APJII ini dapat terus berinovasi untuk selanjutnya dapat kami aplikasi di Kota Semarang,” katanya.

Ita mengatakan bahwa untuk menjadi smart city seutuhnya ada tiga tahapan yang harus dipenuhi, yaitu digitalisasi, sistemasi, dan mekanisasi. Mengenai digitalisasi ini seluruh urusan harus berbentuk digital sehingga memudahkan masyarakat untuk mengurus kebutuhan tertentu.

Selanjutnya, untuk sistemasi adalah semua hal yang dibutuhkan sudah tersistem, sedangkan mengenai mekanisasi adalah semua hal yang biasanya harus diselesaikan secara manual, sudah harus diganti mesin berjalan.

“Pada dasarnya, melalui konsep smart city ini kami akan siap menyongsong era digital di berbagai sektor kehidupan, termasuk dalam membantu kelancaran program pembangunan,” katanya.

Mengenai program pembangunan ini tidak hanya akan dilakukan di tengah kota tetapi juga di wilayah pinggiran. “Saat ini kami tengah mengembangkan ruang terbuka publik yang dilengkapi dengan fasilitas Wifi, harapannya pusat keramaiannya tidak hanya di tengah kota, tetapi juga di pinggiran kota,” katanya.

Bahkan, untuk pengembangan ruang terbuka publik ini pihaknya memberikan anggaran kepada setiap kecamatan untuk membangun dua kampung tematik yang berbasis IT. “Dengan upaya-upaya ini, harapannya smart city dapat seutuhnya diusung oleh Kota Semarang,” katanya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya