SOLOPOS.COM - Gedung Pusat UGM Yogyakarta (JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto)

Seleksi Rektor UGM, ada delapan balon yang maju ke tahap selanjutnya

Harianjogja.com, JOGJA – Panitia Kerja (Panja) Seleksi dan Pemilihan Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) telah menyelesaikan tahapan verifikasi administrasi para kandidat. Dari verifikasi yang telah tuntas dilakukan, satu dari sembilan bakal calon yang mendaftarkan diri dinyatakan tidak lolos administrasi. Dengan begitu hanya ada delapan bakal calon yang akan maju ke tahap berikutnya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Proses seleksi administrasi sudah selesai kami lakukan, dan dari yang mendaftar kemarin ada delapan yang lolos administrasi,” ujar Anggota Panitia Kerja Seleksi dan Pemilihan Rektor UGM Subejo sebagaimana keterangan yang diterima Harian Jogja,  Senin (6/3/2017).

Ekspedisi Mudik 2024

Adapun satu bakal calon yang gagal melaju adalah Bagas Pujo Laksono dari Fakultas Teknik.

Sementara bakal calon rektor yang lolos proses seleksi ini adalah Panut Mulyono,  Ali Agus, Mudrajad Kuncoro, Dwikorita Karnawati, Erwan Agus Purwanto, Titi Savitri Prihatiningsih, Parpurna, serta  Nizam.

Persyaratan administrasi yang sebelumnya telah diserahkan oleh para bakal calon rektor ini diantaranya meliputi berbagai dokumen identitas diri, surat keterangan, hingga daftar riwayat hidup.

Selain itu, bakal calon rektor juga menyerahkan  surat pernyataan yang berisi komitmen untuk menjaga kelestarian dan pengembangan nilai-nilai dan jati diri universitas serta dokumen yang berisi penjabaran kebijakan umum universitas ke dalam program kerja dan strategi pencapaian tujuan.

Usai proses seleksi administrasi, proses seleksi dan pemilihan rektor akan memasuki periode penyelenggaraan Forum Aspirasi Masyarakat Universitas. Forum ini, jelas Subejo, diadakan sebagai sarana bagi segenap masyarakat universitas untuk ikut terlibat dalam mengeksplorasi program kerja para calon rektor berdasarkan visi dan misi UGM.

“Lewat forum ini warga kampus tidak kehilangan sikap kritis dalam menilai kandidat dan bisa menyalurkan aspirasi sehingga UGM nantinya bisa mendapatkan calon terbaik untuk lima tahun ke depan,” jelas dia.

Panja juga menetapkan jadwal penjaringan aspirasi akan berlangsung empat kali, masing-masing untuk dosen guru besar, dosen non guru besar, mahasiswa, serta tenaga kependidikan. Forum aspirasi bagi dosen guru besar akan diadakan di Balai Senat pada Selasa, 21 Maret 2017 pukul  08.00–12.00 WIB, sedangkan forum aspirasi bagi dosen non guru besar akan diadakan pada hari Kamis, 23 Maret 2017 pada jam dan tempat yang sama. Sementara itu, dalam minggu selanjutnya akan diadakan forum aspirasi bagi tenaga kependidikan, yaitu pada Rabu, 29 Maret 2017 pukul 08.00–12.00 WIB di Grha Sabha Pramana lantai 1, serta bagi mahasiswa di tempat yang sama pada Kamis, 30 Maret  pukul 12.00–16.00 WIB.

Saat dimintai konfirmasi terkait tidak lolosnya satu nama bakal calon dalam seleksi itu, Panja tidak banyak berkomentar. Anggota Panja Arie Sudjito hanya menegaskan segala sesuatunya telah diserahkan secara satu pintu lewat Humas UGM. Di satu sisi Kepala Humas UGM Iva Aryani mengatakan hal detail tentang pemilihan rektor ini Panja yang lebih tahu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya