SOLOPOS.COM - Ilustrasi Srikandi Panitia Seleksi (Pansel) calon Pimpinan KPK (Rahmanto/JIBI/Solopos)

Seleksi pimpinan KPK menjadi sorotan publik dengan terpilihnya sembilan wanita dalam pansel.

Solopos.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo memastikan sembilan panitia seleksi (pansel) calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang ditunjuknya memiliki integritas dan kompetensi.

Promosi Simak! 5 Tips Cerdas Sambut Mudik dan Lebaran Tahun Ini

Mengenai Ketua Pansel Destry Damayanti yang disebut bekerja di Kementerian BUMN, Jokowi merasa tidak perlu menjelaskan secara detail.

“Katanya siapa? Informasinya siapa? Jangan seperti itu. Ya kamu cek saja sendiri, kamu cek sendiri track recordnya seperti apa, integritasnya seperti apa, kompetensinya seperti apa. Tanyakan sendiri ke sana. Dicek sendiri,” katanya seusai groundbreaking Gedung Indonesia 1 di Jakarta, Sabtu (23/5/2015).

Presiden menambahkan nama-nama Pansel KPK yang diumumkan pada Kamis (21/5/2015) di Bandara Halim Perdanakusuma telah melalui proses panjang selama dua pekan. Sekitar 40 nama diterima Jokowi kemudian dipilih sembilan orang.

“Kalau sudah saya keluarkan ya saya sudah memastikan itu. Tapi kalau kamu enggak percaya, ya silakan dicek sendiri,” ujar Presiden.

Kesembilan nama Pansel KPK yakni ahli keuangan moneter Destry Damayanti, pakar hukum tata negara Enny Nurbaningsih, pakar hukum pidana dan HAM Harkristuti Harkrisnowo, Ahli IT dan manajemen Betti S. Alisjabana, pakar hukum pidana ekonomi dan pencucian uang Yenti Garnasih.

Selain itu ahli psikologi SDM dan pendidikan Supra Wimbarti, ahli tata kelola pemerintahan dan reformasi birokrasi Natalia Subagyo, ahli hukum Diani Sadiawati dan ahli sosiologi korupsi dan modal sosial Meuthia Ganie-Rochman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya