SOLOPOS.COM - Aksi mengingatkan agar tak salah pilih pimpinan KPK di CFD Kota Solo, Minggu (24/5/2015). (Ivanovich Aldino/JIBI/Solopos)

Seleksi pimpinan KPK diwarnai kontroversi masuknya orang-orang yang diduga bermasalah.

Solopos.com, JAKARTA — Indonesia Corruption Watch (ICW) sebelumnya telah mengungkapkan bahwa ada satu nama dari 19 calon pimpinan (capim) KPK yang masuk diduga tersangkut kasus korupsi.

Promosi Efek Ramadan dan Lebaran, Transaksi Brizzi Meningkat 15%

“Yang jelas kami memiliki bukti bahwa ada satu kandidat yang terindikasi korupsi,” ujar Febri Hendri, Koordinator Divisi Monitoring Pelayanan Publik ICW, Sabtu (29/8/2015).

Saat dimintai konfirmasi lebih lanjut terkait dengan rekam jejak delapan capim yang lolos diserahkan ke Presiden Jokowi. ICW menyatakan belum menemukan masalah pada delapan calon tersebut kecuali perihal maladministrasi.

Satu nama calon yang diduga tersangkut kasus korupsi yang disebut Febri adalah Dirut Pertamina Foundation Nina Nurlina. “Iya, tepatnya Pertamina Foundation,” ujar Febri saat dihubungi Bisnis/JIBI, Rabu (2/9/2015).

Febri menyatakan sudah menyampaikan hal tersebut kepada pihak pansel saat diminta untuk memberikan rekomendasi calon pimpinan KPK. “Iya, kami sudah bilang sebelum wawancara dimulai bahwa kandidat ini berpotensi terlibat dalam kasus tipikor. Jauh hari sebelum Bareskrim menetapkan teesangka,” ujar Febri.

Pada saat menerima rekomendasi ICW tersebut, Pansel KPK hanya menerima dan belum bertindak apa-apa. “Waktu itu pansel hanya menerima saja informasi dari kami dan belum bersikap,” tambah Febri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya